DPRD Kabupaten Murung Raya
Waket II DPRD Murung Raya Terima Kunker DPRD Gumas
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya (Mura) terima kunjungan kerja (Kunker) Pimpinan beserta Anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas)
Rombongan DPRD Gumas itu dipimpin wakil ketua 1, Binartha, Anggota H. Gumer, Espriadi, Carles Frengky, Pebrianto, Febri Erllangga dan Apriadi, Staf Sekretaris DPRD Gumas.
Kedatang DPRD dari Gumas tersebut disambut langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Murung Raya, Rahmanto Muhidin, didampingi Wakil Ketua komisi II, Johansyah dan Anggota Akhirudin di ruang kerja waket II DPRD Kabupaten Murung Raya, Rabu (27/3/2024).
Wakil Ketua 1, DPRD Kabupaten Gunung Mas, Binartha, mengatakan bahwa kunjungan pihaknya ke Kabupaten Murung Raya ini belajar tentang peningkatan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) yang cukup besar dibandingkan Kebupaten Gumas.
“Kami juga sempat bertanya dari sektor apa saja yang bisa meningkat APBD. Teryata Kabupaten Murung ini memang berbeda dengan daerah kita di (Gumas). Sedangkan didaerah kita hanya memiliki perusahan besar swasta (PBS) yang bergerak dibidang perkebunan, tentu dana hibah bagi hasilnya pun diatur oleh pemerintah pusat, dan itu pun belum ada kepastian sampai saat ini;
Maka dari itu, DBH kami sekarang masih sangat minim, bahkan APBD Gumas hanya 1.1 Triliun,” ungkap Binartha.
Oleh karena itu, sambung Binartha, pihaknya akan mendorong masukanya Investor yang sudah memiliki Izin usaha Pertambangan (IUP) yang sudah masuk di Kabupaten Gunung Mas. Namun, yang masih menjadi kendala saat ini bahwa Kebupaten Gunung Mas tidak memiliki sungai besar untuk hilirisasi batubara.
Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Murung Raya, Rahmanto Muhidin mengatakan sangat menyambut baik atas Kunker dari DPRD Gumas untuk saling tukar informasi dan pendapat, tentu setiap daerah memiliki kelebihan dan kekurangan masing, masing. “Maka dari itu, disetiap kekurangan kita belajar dan setiap kelebihannya kita informasikan,” ucap Rahmanto.
Menurutnya, tentu disetiap daerah memiliki potensi yang berbeda, beda. Namun, kebetulan kebupaten Gumas dan Kabupaten Murung Raya ini memiliki potensi yang tidak jauh berbeda karena sama, sama memiliki potensi alam seperti Batubara, Emas dan perkebunan.
“Ya, Mudah-mudahan harapan kita kedepan adanya kebijakan yang berpihak kepada daerah hulu tentunya dari pemerintah provinsi dan pusat, sehingga bisa menarik investasi lebih banyak untuk berinvestasi di Kabupaten Gumas dan Murung Raya. Sebab, kedua kebupaten ini sama, sama memiliki potensi yang besar, baik itu batubara maupun emas, tinggal bagaimana pemerintah pusat bersama Pemprov menyiapkan insfrastrukturnya,” jelas Rahmanto.
Seperti diketahui, Kata Rahmanto, jalan Gumas adalah salah satu akses penghubung antara kabupaten masih digunakan oleh investor untuk kegiatan pengangkutan pertambangan.
“Kita memaklumi dan memahami, karena sementara ini belum ada pilihan. Oleh karena itu kita butuh investor untuk berinvestasi didaerah kita, namun keadaan ini tidak boleh berlangsung lama harus ada upaya yang dimulai oleh pemerintah provinsi dan pusat,”pungkasnya.
DPRD Kabupaten Murung Raya
Ketua DPRD Murung Raya Ajak Warga Teladani Semangat Kepahlawanan
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Rumiadi, mengajak seluruh masyarakat menjadikan peringatan Hari Pahlawan 10 November sebagai momentum untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu melalui kerja nyata dan pengabdian kepada masyarakat.
Rumiadi mengatakan, hari Pahlawan bukan sekadar mengenang jasa para pejuang, tetapi menjadi panggilan moral bagi semua untuk meneladani semangat juang, keikhlasan, serta pengabdian tanpa pamrih.
Legislator dari PDI Perjuangan Murung Raya ini menegaskan, perjuangan para pahlawan harus diteruskan dengan semangat membangun daerah secara bersama-sama, bergotong royong, dan berkeadilan demi kemajuan Kabupaten Murung Raya ke depan.
“Semangat kepahlawanan harus terus hidup dalam diri setiap warga, terutama dalam upaya membangun daerah yang maju, berkeadilan, dan berkelanjutan,” tegasnya, Senin 10/11/2025) saat di makam Pahlawan.
Lebih lanjut, Rumiadi menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kebersamaan di antara seluruh elemen masyarakat Murung Raya sebagai bentuk nyata penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
“Sebagai lembaga legislatif, DPRD berkomitmen melanjutkan cita-cita para pahlawan melalui pelaksanaan fungsi pengawasan, penganggaran, dan pembentukan peraturan daerah yang berpihak kepada rakyat serta mendukung kemajuan daerah,” jelasnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk menyalakan semangat perjuangan dalam kehidupan sehari-hari dengan cara mendukung program-program pemerintah yang berorientasi pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
“Selamat Hari Pahlawan 10 November. Mari lanjutkan estafet perjuangan dengan semangat gotong royong untuk mewujudkan Indonesia yang maju, mandiri, dan sejahtera,” pungkasnya.
Peringatan Hari Pahlawan tahun 2025 di Puruk Cahu juga diisi dengan ziarah ke Makam Pahlawan di Jalan Jenderal Sudirman. Kegiatan tersebut dipimpin Bupati Murung Raya Heriyus, dan Wakil Bupati Rahmanto Muhidin, serta dihadiri oleh Wakil Ketua I DPRD Murung Raya Dina Maulidah, sejumlah anggota DPRD, unsur Forkopimda, dan perwakilan organisasi masyarakat. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Fraksi PKS DPRD Murung Raya Perkuat Kapasitas Lewat Bimtek Nasional
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Tiga anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengikuti Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) yang digelar pada 2–4 November 2025 di Jakarta.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Ketua Majelis Pertimbangan Daerah Partai PKS DPRD Murung Raya, Imanudin, bersama dua anggota DPRD, H. Barlin dan Fitriadi, serta staf ahli fraksi.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas kepemimpinan pejabat publik dari PKS, baik anggota DPR RI, DPRD provinsi maupun kabupaten/kota, serta kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Indonesia,” ujar Imanudin saat dihubungi, Senin (3/11/2025).
Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Bidang Pelatihan dan Pengembangan Kepemimpinan Partai, Badan Pembinaan Pejabat Publik, serta Bidang Pembinaan dan Pengembangan Wilayah PKS.
Menurutnya, forum nasional tersebut menjadi momentum penting bagi Fraksi PKS DPRD Murung Raya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya dalam pemerataan pelayanan publik hingga ke pelosok desa.
“Murung Raya memiliki tantangan tersendiri dalam pemerataan pelayanan publik. Karena itu, inovasi menjadi kunci agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” kata Imanudin.
Ia menambahkan, peningkatan kapasitas anggota DPRD menjadi modal penting dalam memperkuat fungsi legislasi dan pengawasan, sekaligus memastikan setiap program pemerintah berjalan sesuai aspirasi rakyat.
“Kami ingin memastikan perjuangan masyarakat Murung Raya tersampaikan dan diwujudkan dalam kebijakan yang nyata. Inilah bentuk pengabdian kami melalui pelayanan publik yang lebih inovatif dan berkeadilan,” tegasnya.
Imanudin juga menegaskan komitmen PKS untuk terus menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas dan berpihak pada kesejahteraan rakyat Murung Raya, ujarnya. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Fatayat NU Murung Raya Gelar Pelatihan Kewirausahaan bagi Perempuan dan Pemuda
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Murung Raya menggelar Pelatihan Kewirausahaan bagi Organisasi Perempuan dan Kepemudaan, Minggu (9/11/2025), di Puruk Cahu.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua PC Fatayat NU Murung Raya, Dina Maulidah, S.HI., yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, bersama jajaran pengurus organisasi.
Dalam sambutannya, Dina Maulidah menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian ekonomi perempuan serta pemuda melalui pengembangan keterampilan berwirausaha.
“Kami ingin perempuan dan generasi muda di Murung Raya mampu menjadi pelaku usaha yang kreatif, mandiri, dan berdaya saing. Pelatihan ini menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem ekonomi yang lebih kuat di tingkat lokal,” ujar Dina.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan berbagai organisasi perempuan dan kepemudaan se-Kabupaten Murung Raya. Para peserta mendapatkan materi mengenai manajemen usaha kecil, inovasi produk, serta strategi pemasaran digital dari sejumlah narasumber berpengalaman di bidang kewirausahaan.
Dina menambahkan, Fatayat NU akan terus mendorong program pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang ekonomi, sebagai wujud nyata kontribusi organisasi terhadap pembangunan daerah.
Pelatihan berlangsung secara interaktif dan diakhiri dengan sesi tanya jawab. Sebagai tindak lanjut, peserta bersepakat untuk membentuk kelompok usaha bersama di tingkat kecamatan guna memperkuat jejaring ekonomi lokal. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Komisi III DPRD Dukung Desa Bahitom Jadi Percontohan Desa Antikorupsi
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Murung Raya, Mahyono, S.Kom, dukungan penuh terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Murung Raya yang tengah mempersiapkan Desa Bahitom, Kecamatan Murung, sebagai desa percontohan antikorupsi.
Dukungan tersebut disampaikan Mahyono setelah mengetahui bahwa Desa Bahitom telah melakukan berbagai persiapan, termasuk menerima kunjungan observasi dari Inspektorat Provinsi Kalimantan Tengah beberapa waktu lalu.
“Saya sangat mengapresiasi ditetapkannya Desa Bahitom sebagai desa percontohan antikorupsi. Harapannya, desa-desa lain di Murung Raya juga termotivasi untuk memperkuat integritas dan semangat dalam mencegah praktik korupsi,” ujar politisi Partai PKB ini di Puruk Cahu, Jumat (7/11/2025).
Menurut Mahyono, yang akrab disapa Yon, semangat pencegahan korupsi yang tumbuh di Desa Bahitom dapat menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Murung Raya melalui dinas terkait yang telah menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program nasional Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI tersebut.
Lebih lanjut, Mahyono menekankan pentingnya dukungan penuh masyarakat agar program desa percontohan antikorupsi dapat berjalan optimal dan memberikan dampak nyata bagi tata kelola pemerintahan hingga ke tingkat desa.
“Masyarakat dan seluruh perangkat desa harus terlibat aktif dalam mendukung upaya menjadikan Desa Bahitom sebagai Desa percontohan antikorupsi yang bisa bersaing di tingkat nasional,” imbuhnya.
Ia menegaskan, keberhasilan program ini sangat bergantung pada partisipasi masyarakat dalam mengawasi kinerja pemerintah desa. Dengan keterlibatan aktif warga, predikat desa antikorupsi tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar tercermin dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berintegritas.
Mahyono juga berharap Desa Bahitom terus mendapatkan pendampingan, pembinaan, serta observasi lanjutan terkait pemenuhan indikator desa antikorupsi. Ia optimistis, apabila seluruh persyaratan terpenuhi, KPK RI dapat segera meresmikan Desa Bahitom sebagai desa percontohan antikorupsi di tingkat nasional. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Fatayat NU Murung Raya Sosialisasikan Pergaulan Remaja Sehat di MTsN 1 Puruk Cahu
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Murung Raya yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, Dina Maulidah, S.HI, melakukan kunjungan ke MTsN 1 Murung Raya dalam rangka kegiatan sosialisasi pergaulan remaja untuk masa depan, Sabtu (8/11/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Dina Maulidah menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan memberikan edukasi kepada para pelajar agar memahami batasan dalam bergaul serta mampu membedakan perilaku yang positif dan negatif sesuai usia mereka.
“Kami dari Fatayat NU Kabupaten Murung Raya mengadakan sosialisasi ini untuk memberikan edukasi kepada para remaja, khususnya siswa-siswi MTsN 1 Murung Raya, agar mereka tahu mana yang baik dan mana yang tidak, dan bagaimana bersikap bijak dalam pergaulan sehari-hari,” ujar Dina.
Ia menambahkan, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan motivasi para pelajar di Murung Raya dalam menatap masa depan dengan lebih baik.
“Melalui sosialisasi ini, kami ingin anak-anak kita termotivasi menyiapkan cita-cita sejak dini, membangun karakter positif, dan mempersiapkan diri untuk masa depan yang cerah,” tambahnya.
Kegiatan tersebut disambut antusias oleh pihak sekolah dan para siswa yang mengikuti dengan penuh semangat. Fatayat NU Murung Raya berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa sebagai bentuk kepedulian terhadap pembinaan moral dan karakter generasi muda di Murung Raya. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Bupati Heriyus Hadiri Rapat Paripurna DPRD Bahas APBD 2026 dan Insentif Pemuka Agama
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya menggelar Rapat Paripurna ke-7 Masa Sidang III Tahun 2025 di gedung DPRD, Jumat malam (7/11/2025). Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Murung Raya, Rumiadi, dan dihadiri langsung oleh Bupati Murung Raya, Heriyus.
Agenda rapat membahas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), yakni Raperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026 serta Raperda tentang Pemberian Insentif dan/atau Kemudahan Berinvestasi di Kabupaten Murung Raya.
Selain itu, rapat juga dilanjutkan dengan penyampaian pendapat Bupati terhadap Raperda Inisiatif DPRD tentang Pemberian Bantuan Keuangan kepada Pemuka Agama di Murung Raya.
Dalam sambutannya, Bupati Heriyus menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif DPRD tersebut. Menurutnya, pemberian insentif bagi pemuka agama merupakan program prioritas yang sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Murung Raya sebagaimana tertuang dalam RPJMD Tahun 2025–2029.
“Penyusunan Raperda ini menunjukkan sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan DPRD dalam memberikan apresiasi serta meningkatkan motivasi para pemuka agama yang berperan penting dalam pembentukan karakter bangsa, memperkuat nilai moral dan spiritual masyarakat, serta menjaga persatuan antarumat beragama,” ujar Heriyus.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan Rancangan Peraturan Bupati (Raperbup) terkait pemberian insentif kepada pemuka agama, yang saat ini tengah difasilitasi oleh Biro Hukum Provinsi Kalimantan Tengah.
Heriyus berharap materi Raperda dan Raperbup tersebut selaras dan harmonis, sehingga tidak terjadi tumpang tindih aturan.
Rapat Paripurna ini turut dihadiri, Wakil Ketua I DPRD Murung Raya, Dina Maulidah dan anggota DPRD Murung Raya lainya, serta Forkopimda, para kepala perangkat daerah, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Ketua dan Anggota DPRD Mura Bersilaturahmi Dengan Warga RT 3 Desa Danau Usung
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), Rumiadi, S.E., S.H., M.H., bersama Anggota DPRD dari Partai Gerindra, Sutrisno, S.T., melaksanakan silaturahmi dengan warga RT 03 Desa Danau Usung, Kecamatan Murung, pada Sabtu (8/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung penuh keakraban ini turut dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama, perwakilan BPD, serta para pemuda setempat. Dalam pertemuan tersebut, kedua wakil rakyat itu mendengarkan langsung berbagai aspirasi warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
Berbagai usulan yang disampaikan masyarakat di antaranya terkait perluasan lahan pertanian bagi warga yang memiliki tanah, serta pengembangan budidaya ikan sebagai upaya peningkatan ekonomi keluarga. Selain itu, warga juga mengusulkan pembangunan rumah tumbuh bagi masyarakat kurang mampu.
Ketua DPRD Murung Raya, Rumiadi, menegaskan bahwa turun langsung ke lapangan merupakan bagian dari tanggung jawab wakil rakyat untuk memastikan aspirasi warga.
“Tugas kami sebagai wakil rakyat adalah turun ke lapangan menemui warga, selama tidak ada tugas luar daerah atau rapat bersama pemerintah. Kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat,” ujar Rumiadi.
Sementara itu, Anggota DPRD Murung Raya dari Partai Gerindra, Sutrisno, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sambutan hangat warga Desa Danau Usung. Ia menilai kegiatan silaturahmi seperti ini penting untuk mempererat komunikasi antara masyarakat dan wakilnya di parlemen.
“Sebagai wakil rakyat, kami wajib meluangkan waktu untuk bertemu masyarakat agar mengetahui kondisi nyata di lapangan,” kata Sutrisno.
Dalam kesempatan itu, Sutrisno juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kalimantan Tengah dari Partai Gerindra, Muhammad Ansyari, yang semula dijadwalkan hadir, namun berhalangan karena harus mengikuti rapat umum bersama Presiden di pusat.
“Sebelumnya beliau dijadwalkan hadir silaturahmi ini, tetapi mendadak mendapat undangan agenda penting di pusat,” jelasnya.
Kehadiran Rumiadi dan Sutrisno disambut antusias oleh warga. Masyarakat mengaku sudah tidak asing dengan keduanya, karena dikenal aktif turun langsung ke lapangan menemui masyarakat di tingkat desa. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Ahmad Maulana Sampaikan Hasil Reses Dapil III Pada Paripurna Ke-6 Masa Sidang III 2025
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya dari Daerah Pemilihan (Dapil) III, Ahmad Maulana, memaparkan hasil pelaksanaan reses masa sidang III tahun 2025 dalam Rapat Paripurna ke-6 masa Sidang III Tahun 2025 digelar di ruang rapat paripurna, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan reses tersebut berlangsung selama enam hari, mulai 16 hingga 21 Oktober 2025, di wilayah Dapil III yang meliputi Kecamatan Permata Intan, Sumber Barito, Sungai Babuat, Seribu Riam, dan Uut Murung.
Dalam penyampaiannya, Ahmad Maulana menegaskan bahwa reses merupakan bagian dari fungsi DPRD dalam menyerap aspirasi masyarakat sekaligus menjalankan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan di daerah pemilihan.
“Segala aspirasi yang kami terima di lapangan merupakan bentuk nyata komitmen kami untuk mendengarkan dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat, agar pembangunan di Murung Raya semakin merata,” ujar Ahmad Maulana.
Selama kegiatan reses, sejumlah usulan dan aspirasi masyarakat berhasil dihimpun, di antaranya; Peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan di beberapa desa Kecamatan Permata Intan, serta pembangunan jalan penghubung antardesa.
Perbaikan dan penambahan fasilitas pendidikan dan kesehatan, termasuk pembangunan rumah dinas guru, pengadaan peralatan sekolah, serta peningkatan sarana puskesmas di Kecamatan Sumber Barito dan Sungai Babuat.
Dukungan untuk sektor pertanian dan perkebunan, berupa penyediaan bibit unggul, pupuk, serta alat pertanian bagi kelompok tani di Kecamatan Seribu Riam dan Uut Murung. Peningkatan akses layanan dasar, seperti air bersih, listrik desa, dan jaringan komunikasi di wilayah terpencil.
Ahmad Maulana berharap hasil reses yang di sampaikanya pada Paripurna dapat menjadi bahan pertimbangan dan evaluasi bagi Pemerintah Kabupaten Murung Raya dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang lebih efektif dan merata.
“Kami berharap aspirasi masyarakat yang kami bawa dari lapangan dapat ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya. (asd/kb).
DPRD Kabupaten Murung Raya
Kabid Amas Jasikha Paparkan Hasil Reses Dapil II Pada Rapat Paripurna DPRD Murung Raya
PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya bersama Pemerintah Daerah menggelar Rapat Paripurna ke-6 Masa Sidang III Tahun 2025 di Gedung Paripurna DPRD, Jumat (7/11/2025).
Agenda rapat ini meliputi penyerahan Raperda tentang RAPBD Tahun Anggaran 2026, penyerahan Raperda Inisiatif DPRD tentang Pemberian Bantuan Keuangan kepada Pemuka Agama. Penyerahan Raperda Usulan Pemerintah Daerah tentang Pemberian Insentif dan/atau Kemudahan Berusaha, serta penyampaian hasil reses Masa Sidang III Tahun 2025.
Dalam kesempatan itu, anggota DPRD Murung Raya, Kabid Amas Jasikha, menyampaikan hasil reses di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Kecamatan Tanah Siang, Laung Tuhup, dan Barito Tuhup Raya. Kegiatan reses tersebut dilaksanakan pada 16–21 Oktober 2025 di sejumlah Desa.
Di Kecamatan Tanah Siang, kunjungan dilakukan ke Desa Kolam, Saruhung, Tokung, dan Olung Siron. Sementara di Kecamatan Laung Tuhup, aspirasi masyarakat dihimpun dari Desa Batu Tuhup, Muara Laung I, dan Tumbang Bahan, serta di Kecamatan Barito Tuhup Raya meliputi Desa Batu Tojah, Bumban Tuhup, dan Makunjung.
Dalam laporannya, Kabid Amas Jasikha menyebutkan sejumlah usulan masyarakat, antara lain peningkatan dan pengecoran jalan desa, pengadaan mebel untuk sekolah dan rumah ibadah, bantuan bedah rumah, penyediaan sarana air bersih, pembangunan jalan tani, kantor desa atau balai desa, bantuan bibit dan pupuk pertanian, serta peningkatan sarana olahraga desa.
Ia menegaskan bahwa seluruh aspirasi masyarakat tersebut akan menjadi bahan pertimbangan pemerintah daerah dalam penyusunan rencana pembangunan dan penganggaran ke depan.
“Semoga usulan-usulan masyarakat di Dapil II dapat ditindaklanjuti dan menjadi bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Murung Raya,” ujarnya.
Rapat Paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Murung Raya, Rumiadi, serta dihadiri Bupati Murung Raya, Heriyus, Plt. Sekda Sarwo Mintarjo, para asisten Setda, dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Murung Raya. (asd/kb).
-
Nasional3 tahun agoSambut Tahun Baru 2023, IOH Region Kalisumapa Siapkan Command Center
-
Nasional3 bulan agoAkhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
-
Kalteng1 tahun agoPj Bupati Murung Raya Buka Forum Komunikasi Implementasi Pencapaian UHC
-
Kalteng3 bulan agoWakil Bupati Murung Raya Hadiri Rakor Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kantor Gubernur
-
Kalsel3 bulan agoBupati H Fani Ingin Wujudkan Tabalong Religius
-
Kalsel3 bulan agoBupati Inginkan Kolaborasi Sukseskan Tabalong Smart
-
Kalsel3 bulan agoTabalong Wujudkan Program Satu Desa Satu Pendakwah
-
DPRD Kabupaten Pulang Pisau3 bulan agoKoperasi Merah Putih Dianggap Strategis Bangun Ekonomi Lokal
-
DPRD Kabupaten Pulang Pisau3 bulan agoFraksi DPRD Pulpis Sepakat Bahas Revisi Perda OPD
-
Kalteng2 bulan agoBupati Heriyus Kunker ke PT Adaro Minerals, Dorong Sinergi Perusahaan dan Pemda untuk Kesejahteraan Masyarakat
