PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, Sutrisno, menegaskan pentingnya setiap desa di Murung Raya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing sebagai kunci menghadapi tantangan pembangunan.

Legislator dari Partai Gerindra tersebut menyampaikan bahwa SDM unggul bukan sekadar memiliki pendidikan tinggi, tetapi juga dibekali keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Menurutnya, desa-desa harus mampu mengoptimalkan potensi lokal melalui kemampuan dan keahlian warganya.

Sutrisno menekankan peran strategis pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan SDM. Program pelatihan, pendidikan vokasi, hingga penyediaan fasilitas pendukung peningkatan keterampilan disebutnya perlu menjadi prioritas.

Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi membangun ekosistem yang mendukung peningkatan kualitas SDM desa. “SDM desa yang kuat dan berkualitas akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh,” ujarnya, Jumat (21/11/2025).

Menurutnya, pembangunan SDM merupakan investasi jangka panjang yang akan memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah dan negara. Desa dengan SDM unggul diyakini lebih mampu memanfaatkan teknologi serta beradaptasi dengan inovasi.

“Keterampilan masyarakat desa akan meningkatkan produktivitas dan kreativitas di berbagai sektor, seperti pertanian, pariwisata, dan industri kreatif. Desa harus mampu mengikuti perkembangan zaman dan mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki,” tegasnya. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Forum Koordinasi Pemerintah Daerah Murung Raya dan Investor beberapa waktu lalu dinilai sebagai langkah strategis untuk memperkuat hubungan kerja antara Pemerintah Daerah dan pelaku usaha dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Wakil Ketua I DPRD Murung Raya, Dina Maulidah, menegaskan bahwa legislatif memiliki komitmen yang sama dengan Pemerintah Daerah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif, transparan, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat.

Menurutnya, kehadiran investor perlu ditopang oleh regulasi yang jelas, tata kelola yang baik, serta kepastian hukum sehingga dunia usaha dapat beroperasi dengan nyaman tanpa mengabaikan aspek sosial dan lingkungan.

“Forum itu menjadi ruang strategis untuk menyatukan persepsi, memperkuat komunikasi, dan memastikan bahwa investasi yang masuk benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Murung Raya. DPRD siap bersinergi dan mengawal kebijakan yang mendukung peningkatan investasi,” ujar Dina, Minggu (23/11/2025).

Politisi PKB tersebut juga menekankan bahwa investasi di Murung Raya harus berorientasi jangka panjang serta memberi kontribusi nyata bagi pembangunan sosial, pemberdayaan masyarakat lokal, dan pelestarian lingkungan.

“Kehadiran investor jangan hanya fokus pada keuntungan ekonomi, tetapi juga harus sejalan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan pembangunan daerah,” tambahnya.

Dina Maulidah berharap forum tersebut mampu memperkuat kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan seluruh pemangku kepentingan, sehingga iklim investasi di Murung Raya tumbuh sehat dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Penyaluran bantuan pangan murah serentak kembali dilaksanakan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah pada Sabtu (22/11/2025). Di Kabupaten Murung Raya, kegiatan ini digelar melalui dua instansi, yakni Dinas Ketahanan Pangan serta Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Perindagkop), sebagai bentuk sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten.

Kegiatan yang dipusatkan secara virtual tersebut dipandu langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran melalui konferensi Zoom yang diikuti seluruh kabupaten/kota se-Kalteng. Untuk wilayah Murung Raya, penyaluran dipimpin oleh Wakil Bupati Rahmanto Muhidin dari lokasi utama di Kecamatan Murung.

Turut hadir jajaran Pemerintah Kabupaten Murung Raya, para asisten, kepala dinas, pimpinan badan, unsur Forkopimda, serta Waka Polres Murung Raya yang baru, Widodo. Pada kesempatan itu, Rahmanto turut menyampaikan doa agar pejabat baru tersebut senantiasa diberi kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas.

Dalam sambutannya, Wabup Rahmanto menjelaskan bahwa masyarakat Murung Raya menerima dua jenis bantuan sekaligus. Bantuan pertama berasal dari Presiden Republik Indonesia, sedangkan bantuan kedua disalurkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Gubernur Agustiar Sabran.

Ia menegaskan bahwa distribusi bantuan dilakukan serentak di seluruh wilayah Murung Raya, mencakup 10 kecamatan, 9 kelurahan, dan 116 desa, dengan sasaran penerima yang benar-benar berhak sesuai ketentuan yang berlaku.

Selain bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi, Pemerintah Kabupaten Murung Raya juga menambah dukungan melalui program operasi pasar atau gerakan pasar murah yang rutin dilaksanakan setiap tiga bulan untuk menjaga stabilitas harga pangan di daerah.

Rahmanto menyebutkan bahwa pelaksanaan kegiatan secara terintegrasi melalui Zoom memungkinkan koordinasi berlangsung efektif meskipun penyaluran dilakukan secara serentak di berbagai lokasi.

“Kegiatan ini merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah. Pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten benar-benar bergerak bersama. Inilah wujud negara hadir untuk rakyat,” tegas Wabup Rahmanto.

Mengakhiri sambutan, Rahmanto memohon doa restu agar seluruh jajaran pemerintah diberikan kesehatan, kekuatan, serta kelancaran dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat selama lima tahun ke depan.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bantuan pangan secara simbolis kepada masyarakat di Kecamatan Murung sebagai lokasi utama pelaksanaan kegiatan di Kabupaten Murung Raya.
(asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Dalam rangka menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) pada Ops Zebra Telabang 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Murung Raya (Mura) melaksanakan kegiatan Patroli Pencegahan Balap Liar dan Penertiban Lalu Lintas di Hutan Pinus Jl. Soekarno Hatta wilayah Desa Muara Jaan, Kec. Murung, Kab. Murung Raya, Sabtu (22/11/2025).

Kegiatan yang ini dipimpin oleh Ps. Kanit Gakkum Bripka Leo Kapisah bersama anggota.‎‎ Sasaran utama kegiatan ini adalah pengendara menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi atau terindikasi akan melakukan balap liar.‎‎

Dalam kegiatan tersebut, personel Satlantas memberikan himbauan humanis dan tindakan preventif kepada masyarakat, terutama para remaja dan pengguna jalan, agar tertib berlalu lintas, melengkapi surat-surat kendaraan, serta menggunakan perlengkapan berkendara sesuai standar keselamatan.‎‎

Kasat Lantas Polres Mura Iptu Hana Cahyadi menegaskan bahwa kegiatan patroli malam ini bertujuan untuk mencegah gangguan ketertiban umum dan potensi kecelakaan lalu lintas.‎‎

Dari hasil pelaksanaan patroli, tidak ditemukan adanya aksi balap liar, dan beberapa pelanggaran ringan berhasil ditertibkan di lapangan. Kehadiran petugas di sejumlah titik rawan juga memberikan efek jera dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih disiplin di jalan raya.‎‎

Kegiatan berakhir dalam keadaan aman, tertib, dan lancar. Situasi di seputaran Kota Puruk Cahu hingga saat ini dilaporkan masih terpantau kondusif. (hms/asd).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Kafilah Kabupaten Murung Raya berhasil meraih juara umum III pada Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadis (MTQH) XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang digelar pada 14–21 November 2025 di Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara.

Pengumuman peringkat juara disampaikan pada acara penutupan MTQH, Jumat (21/11/2025) malam. Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, hadir secara langsung untuk menerima trofi yang diserahkan oleh Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo.

“Prestasi juara umum ketiga ini sangat luar biasa pada pelaksanaan MTQH kali ini. Tentunya capaian ini diraih berkat dukungan seluruh masyarakat serta Bupati Murung Raya,” ujar Rahmanto.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan kepada kafilah, serta berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan capaian pada MTQH tahun-tahun berikutnya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Rahmanto menegaskan komitmen pemkab untuk terus mendukung upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang keagamaan, terutama dalam membentuk akhlak generasi muda sesuai tuntunan Al-Qur’an.

Dalam MTQH kali ini, Kafilah Murung Raya berhasil meraih empat gelar juara pertama, masing-masing pada cabang tartil putri, syarhil putri, hiasan mushaf putra, dan dekorasi putra. Selain itu, Murung Raya juga meraih enam gelar juara dua, empat gelar juara tiga, enam harapan satu, dua harapan dua, lima harapan tiga, serta harapan dua untuk kategori mobil hias.

Adapun juara umum MTQH XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah diraih oleh Kafilah Barito Utara, disusul Kafilah Kotawaringin Timur sebagai juara umum kedua, dan Kafilah Murung Raya di posisi ketiga. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Polda Kalteng, Polres Murung Raya, Bentuk kepedulian antar sesama khususnya bagi mereka kalangan kurang mampu secara ekonomi. Polsek Permata Intan melaksanakan kegiatan jumat berkah dengan memberikan bantuan sembako kepada warga miskin, Jumat (21/11/2025).

Kegiatan Jumat berkah dilakukan dengan maksud dan tujuan bahwa polri selain melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat juga peduli antara sesama, menanamkan kesadaran kepada anggota bahwa seluruh harta yang dimilik ada sebagian yang menjadi hak mereka yang sangat membutuhkan, meningkatkan jiwa keikhlasan dan sosial yang kuat kepada seluruh anggota.

Alhamdulilah berkat keikhlasan dan kepedulian sesama dari anggota yang menyisihkan sebagian rejeki dapat mengurangi beban warga, dan semoga dapat menjadi ladang pahala. “Apalagi sebagian harta yang kita miliki merupakan milik orang lain yang kurang mampu,” ungkap Kapolsek.

Kapolsek Permata Intan IPDA Indra Pacitawan Nurcahyo mengatakan dengan pemberian sembako di harapkan bisa membuat kita lebih peka terhadap masyarakat disekitar yang kurang beruntung dan saling membantu untuk mengurangi beban hidup mereka.

Kemudian kegiatan Jumat Berkah ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan. Ia berharap, kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan dan dapat menginspirasi pihak lain untuk melakukan hal serupa. (*)

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya menggelar rapat persiapan terkait rencana Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, sebagai bagian dari upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Rapat berlangsung di aula A Kantor Bupati Murung Raya, Jumat (21/11/2025), dipimpin Wakil Bupati Rahmanto Muhidin.

Rapat tersebut dihadiri sejumlah perwakilan perangkat daerah yang akan terlibat dalam kegiatan kunker. Berbagai aspek teknis disusun secara rinci, mulai dari rute perjalanan, waktu tempuh, hingga koordinasi lintas perangkat daerah.

Selain persiapan keberangkatan, agenda kegiatan di Kutai Kartanegara turut dibahas, meliputi jadwal pertemuan, instansi yang akan dikunjungi, serta kesiapan materi kaji tiru. Kunjungan ini dirancang untuk memperkuat referensi dan strategi Pemkab Murung Raya dalam optimalisasi PAD.

Wakil Bupati Rahmanto Muhidin menjelaskan, tujuan utama kunker tersebut adalah mempelajari tata kelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kutai Kartanegara, khususnya terkait distribusi hasil tambang, operasional tongkang, serta mekanisme kerja sama daerah.

“Pengelolaan BUMD yang efektif dapat menjadi instrumen strategis dalam meningkatkan PAD secara berkelanjutan. Kami juga akan bertemu instansi terkait untuk mempelajari pola perencanaan pembangunan daerah yang terintegrasi dengan optimalisasi sektor-sektor unggulan,” ujar Rahmanto.

Ia berharap hasil kaji tiru tersebut dapat diterapkan di Murung Raya untuk memperkuat kemandirian fiskal serta meningkatkan kontribusi PAD dari sektor pertambangan, jasa distribusi, dan pengelolaan aset daerah.

Melalui rapat pemantapan ini, seluruh perangkat daerah yang terlibat diharapkan dapat mempersiapkan kebutuhan administrasi dan logistik sehingga pelaksanaan kunker dapat berjalan lancar, efektif, dan memberikan manfaat nyata bagi pembangunan Kabupaten Murung Raya. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih peringkat kedua se-Kalimantan Tengah dalam pelaksanaan Strategi Penanggulangan Kemiskinan. Capaian ini menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pj Sekretaris Daerah Murung Raya, Drs. Sarwo Mintarjo, menyampaikan bahwa Murung Raya berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,39 poin dengan bobot penurunan mencapai 5,93 persen.

“Alhamdulillah, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Murung Raya serta jajaran Pemkab yang telah bekerja keras dalam upaya menekan angka kemiskinan,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, Dina Maulidah, S.HI., turut mengapresiasi capaian tersebut. Dina menegaskan bahwa penanganan kemiskinan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat.

“Kita bangga dengan capaian ini, namun yang lebih penting adalah bagaimana upaya penanggulangan kemiskinan terus diperkuat dan berdampak langsung bagi masyarakat. DPRD akan terus mendukung program strategis pemerintah daerah demi peningkatan kesejahteraan warga,” tegasnya, Kamis (20/11/2025).

Dalam penilaian tingkat provinsi, Kabupaten Murung Raya menempati peringkat kedua, berada di bawah Kabupaten Barito Timur sebagai peringkat pertama dan disusul Kabupaten Seruyan di posisi ketiga.

Sarwo Mintarjo berharap capaian ini menjadi motivasi bagi seluruh elemen masyarakat untuk terus berkolaborasi membangun daerah dan meningkatkan kualitas hidup.

“Kami akan terus meningkatkan kinerja dan memperkuat komitmen agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat, sehingga Murung Raya dapat menjadi daerah yang makin maju, sejahtera, dan makmur,” katanya.

Dengan prestasi ini, Pemerintah Kabupaten Murung Raya menegaskan komitmennya untuk memperkuat strategi penanggulangan kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih peringkat terbaik kedua se-Kalimantan Tengah dalam pelaksanaan Strategi Penanggulangan Kemiskinan. Capaian ini menjadi bukti konkret atas komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pj Sekretaris Daerah Murung Raya, Drs. Sarwo Mintarjo, menyampaikan bahwa Murung Raya berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 0,39 poin dengan bobot penurunan mencapai 5,93 persen.

“Alhamdulillah, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Murung Raya serta seluruh jajaran Pemkab yang telah bekerja keras dalam upaya menekan angka kemiskinan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Rumiadi, S.E., S.H., M.H., turut mengapresiasi capaian tersebut. Ia menegaskan bahwa penanganan kemiskinan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat.

“Kita bangga dengan capaian ini, namun yang lebih penting adalah bagaimana upaya penanggulangan kemiskinan terus diperkuat dan berdampak langsung kepada masyarakat. DPRD akan terus mendukung program-program strategis pemerintah daerah demi peningkatan kesejahteraan warga,” tegasnya.

Dalam penilaian tingkat provinsi, Kabupaten Murung Raya menempati posisi kedua, berada di bawah Kabupaten Barito Timur sebagai peringkat pertama dan disusul Kabupaten Seruyan di posisi ketiga.

Sarwo Mintarjo berharap capaian ini menjadi motivasi bagi seluruh elemen masyarakat untuk terus berkolaborasi membangun daerah dan meningkatkan kualitas hidup.

“Kami akan terus meningkatkan kinerja dan memperkuat komitmen agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat, sehingga Murung Raya dapat menjadi daerah yang semakin maju, sejahtera, dan makmur,” tambahnya.

Dengan prestasi ini, Pemerintah Kabupaten Murung Raya menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat strategi penanggulangan kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan. (asd/kb).