Banjarmasin
Komisi III DPRD Kalsel dan ESDM Matangkan Program Prioritas 2026

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menaruh perhatian serius terhadap arah pembangunan sektor energi dan sumber daya mineral. Hal itu tampak dalam rapat kerja bersama Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalsel di Banjarmasin, Senin (15/9/2025), yang membahas program prioritas tahun anggaran 2026.
Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Mustaqimah, menegaskan forum tersebut bukan sekadar agenda rutin, melainkan bagian penting dalam memastikan kebijakan anggaran benar-benar menjawab kebutuhan rakyat.
“Kami ingin mengetahui secara rinci prioritas program Dinas ESDM pada 2026, mengingat ini terkait langsung dengan pembahasan RAPBD 2026,” ujar politisi NasDem yang dikenal sebagai “Srikandi” parlemen Banua itu. Ia menekankan bahwa sinergitas antara legislatif dan eksekutif menjadi kunci agar pembangunan sektor energi dan sumber daya mineral dapat berjalan lebih terarah.
“Fungsi pengawasan DPRD bukan hanya sekadar formalitas. Kami harus memastikan setiap rupiah anggaran berpihak pada kepentingan masyarakat, bukan sekadar angka dalam dokumen APBD,” tegas Mustaqimah, wakil rakyat dari Daerah Pemilihan Kalsel II (Kabupaten Banjar).
Dalam rapat itu, Dinas ESDM Kalsel memaparkan sejumlah program strategis 2026, mulai dari penguatan pengawasan aktivitas pertambangan hingga mendorong percepatan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT). Program berorientasi keberlanjutan juga masuk dalam prioritas, sebagai langkah menjaga keseimbangan antara kebutuhan energi dan kelestarian lingkungan.
Komisi III menyambut baik pemaparan tersebut, namun sekaligus memberi catatan kritis agar program tidak berhenti pada wacana, melainkan benar-benar terimplementasi. “Kami tidak ingin rencana besar hanya tinggal di atas kertas. Harus ada jaminan bahwa apa yang diputuskan hari ini, kelak bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kalsel,” ujar Mustaqimah.
Rapat berakhir dengan kesepakatan untuk memperkuat koordinasi antara Komisi III dan Dinas ESDM, demi lahirnya program-program kerja yang efektif, berdaya guna, serta selaras dengan visi pembangunan daerah. Hasil pembahasan ini akan menjadi masukan penting dalam penyusunan RAPBD Kalsel 2026. (adv/kb).
Banjarmasin
Dorong Mutu Pendidikan dan Kesehatan, Bupati Murung Raya Teken MoU dengan UMBJM

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Bupati Murung Raya, Heriyus, menghadiri penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMBJM) dengan Pemerintah Kabupaten Murung Raya serta Akademi Kebidanan (Akbid) Murung Raya. Kegiatan berlangsung di Aula Rapat Pimpinan UMBJM, Senin (29/9/2025).
Selain itu, turut dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan PKS antara Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UMBJM dengan pihak terkait.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor III UMBJM, Ichwan Setiawan, mewakili Rektor Khudzaifah Dimyanti, Dekan FKIK Hiryadi, tenaga pengajar UMBJM, Kepala Dinas Pendidikan Murung Raya, Putu Suranta, Kepala Dinas Kesehatan Murung Raya, Suwirman Hutagalung, Ketua Yayasan Filia Gracia Seprie, serta Direktur Akbid Murung Raya, Hendri.
Wakil Rektor III UMBJM, Ichwan Setiawan, menyambut positif terjalinnya kerjasama dengan Pemkab Murung Raya. “Semoga kerjasama ini memberikan manfaat nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan, penelitian, pengkajian kepada masyarakat, serta pengembangan sumber daya manusia yang unggul,” ujarnya.
Direktur Akbid Murung Raya, Hendri, juga menyampaikan apresiasi atas penerimaan dan dukungan UMBJM. “Melalui kerjasama ini, kami berharap ada mata kuliah yang dapat diajarkan langsung oleh dosen-dosen dari Universitas Muhammadiyah, sehingga dapat meningkatkan mutu pengajaran di Akbid Murung Raya,” katanya.
Sementara itu, Bupati Murung Raya, Heriyus, menegaskan bahwa penandatanganan MoU dan PKS ini memiliki arti penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, khususnya di bidang kesehatan.
“Kerjasama ini diharapkan mampu melahirkan sinergi produktif dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional, berdaya saing, serta mampu menjawab tantangan kebutuhan masyarakat, khususnya di Kabupaten Murung Raya,” tegasnya.
Ia menambahkan, “Semoga MoU dan PKS yang ditandatangani hari ini dapat berjalan baik, memberikan manfaat luas, serta membawa keberkahan bagi seluruh pihak. Mari jadikan momentum ini sebagai tonggak penting untuk mewujudkan masa depan pendidikan dan kesehatan yang lebih baik, unggul, dan menyejahterakan masyarakat secara luas.” ujar Bupati. (asd/kb).
Banjarmasin
DPRD Gelar Paripurna HUT ke-499 Kota Banjarmasin, Hadirkan Tradisi dan Sentuhan Modern

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Sehari jelang peringatan Hari Jadi ke-499 Kota Banjarmasin, suasana persiapan di lingkungan DPRD Kota tampak sibuk namun tertata rapi. Pantauan Selasa (23/9/2025) pagi, sejumlah pekerja terlihat menata kursi undangan di basement dan merapikan bentangan karpet merah di ruang rapat paripurna, menandai tahap akhir persiapan acara yang digadang-gadang lebih berkesan dari tahun sebelumnya.
Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin, Iwan Ristianto, memastikan seluruh persiapan telah mencapai tahap akhir. “Persiapannya sudah 90 persen, tinggal finishing saja. Undangan sudah dibagikan, perlengkapan siap, tinggal pelaksanaan,” ujarnya.
Agenda utama peringatan tetap rapat paripurna yang dijadwalkan berlangsung pukul 10.00–11.00 Wita. Namun, tahun ini DPRD menghadirkan beberapa inovasi untuk menambah kesan hangat dan meriah.
Para tamu VIP akan disambut dengan hadrah, tarian selamat datang, dan prosesi pengalungan bunga. Sebuah video dokumentasi kegiatan DPRD selama setahun terakhir juga akan diputar, memberikan gambaran kontribusi dewan bagi pembangunan Kota Banjarmasin.
Selain itu, tamu undangan dapat menikmati hiburan musik panting sejak pukul 09.00 Wita di basement, yang juga berfungsi sebagai area santap siang. Iwan menegaskan, seluruh rangkaian dipersiapkan agar para tamu merasa nyaman dan dihargai. “Semua kita siapkan agar tamu merasa nyaman,” tambahnya.
Meski menambahkan variasi acara, DPRD menekankan efisiensi anggaran. “Format paripurna tidak banyak berubah, hanya ada variasi penyambutan dan hiburan. Anggaran tidak ada penambahan berarti, tapi penyelenggaraannya lebih tertib dan berkesan,” jelas Iwan.
Selain rapat paripurna, rangkaian peringatan HUT ke-499 Kota Banjarmasin juga tetap mengusung tradisi ziarah ke Makam Sultan Suriansyah, pendiri Kesultanan Banjar, sebagai penghormatan terhadap sejarah dan budaya lokal. Tradisi ini menjadi momen refleksi sekaligus pengingat akar sejarah kota yang kini telah mendekati usia lima abad.
Perayaan HUT ke-499 ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol kemeriahan, tetapi juga momentum introspeksi pembangunan dan penguatan identitas Banjarmasin, mengingatkan generasi muda akan jasa para pendiri kota dan pentingnya menjaga warisan budaya. (lapsus/kb).
Banjarmasin
Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-499 Banjarmasin Dimajukan

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Atmosfer haru dan semangat sudah mulai terasa di lingkungan Gedung DPRD Kota Banjarmasin. Berbagai persiapan matang tengah dilakukan jelang Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-499 Kota Banjarmasin, sebuah momentum yang bukan sekadar seremoni, melainkan cerminan perjalanan panjang sebuah kota yang akrab disapa “Kota Seribu Sungai”.
Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin, Iwan Ristianto, Senin (22/9/2025), mengungkapkan bahwa koordinasi intens terus dilakukan bersama Pemerintah Kota Banjarmasin. “Sinergi ini sangat penting. Rapat paripurna istimewa adalah salah satu puncak perayaan, di mana seluruh lapisan pemerintahan, tokoh masyarakat, hingga warga hadir menyaksikan sejarah kota kita,” ujarnya.
Di halaman gedung DPRD, dekorasi megah mulai menghiasi setiap sudut. Lampu-lampu hias dan ornamen artistik dipasang dengan cermat, seakan ingin menyapa setiap tamu yang hadir dengan kesan hangat dan khidmat. Sentuhan estetika ini tidak sekadar mempercantik visual, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan kebanggaan warga terhadap kota mereka.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, acara ramah tamah yang biasanya digelar di Balai Kota Banjarmasin kali ini akan dipusatkan di Gedung DPRD. Langkah ini diambil agar rangkaian acara lebih terintegrasi dan menghadirkan suasana yang intim namun tetap megah.
Iwan menegaskan, segala kebutuhan teknis terus dipersiapkan secara rinci, mulai dari penataan ruangan, distribusi undangan, hingga kesiapan perangkat pendukung rapat paripurna yang akan dihadiri oleh berbagai unsur penting. Setiap detail diperhatikan demi memastikan momentum bersejarah ini berjalan khidmat dan berkesan.
Keputusan penting juga muncul terkait jadwal pelaksanaan. Semula direncanakan pada 27 September 2025, rapat paripurna istimewa akhirnya dimajukan menjadi 24 September 2025. Pemajuan ini merupakan hasil kesepakatan internal fraksi di DPRD Banjarmasin, sekaligus menyesuaikan agenda pemerintah kota dan jadwal tamu undangan.
“Dengan pemajuan jadwal ini, kami berharap seluruh rangkaian acara tetap berlangsung semarak, khidmat, dan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh warga Banjarmasin,” tambah Iwan. Hari Jadi ke-499 bukan hanya refleksi atas perjalanan panjang Kota Banjarmasin, tetapi juga momentum untuk meneguhkan persatuan, kebersamaan, dan semangat membangun kota ke arah yang lebih baik.
Pemerintah dan DPRD mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif, menjaga kebersihan, dan mengekspresikan kebanggaan mereka terhadap kota tercinta. Dalam semarak dan haru, Banjarmasin bersiap merayakan ulang tahun ke-499, menorehkan sejarah sekaligus menyalakan api semangat bagi generasi mendatang. Ini bukan sekadar perayaan, tetapi perwujudan cinta dan dedikasi seluruh warga untuk kota yang mereka banggakan. (lapsus/kb).
Banjarmasin
Meriahkan Usia 499 Tahun, Banjarmasin Siapkan Hajatan Sebulan Penuh

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Kota Seribu Sungai bersiap merayakan momen bersejarah. Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin menyiapkan rangkaian perayaan Hari Jadi (Harjad) ke-499 selama sebulan penuh, menegaskan bahwa usia hampir setengah milenium ini bukan sekadar angka, tapi saksi perjalanan panjang sejarah dan budaya kota.
Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, mengungkapkan persiapan perayaan Harjad ke-499 telah matang sepenuhnya. Menurutnya, perayaan akan digelar mulai 1 hingga 30 September 2025, dengan puncak pada 26 September 2025.
“Pada puncak Harjad nanti, kita menghadirkan Banjarmasin Bershalawat yang akan dimeriahkan oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Ini bukan sekadar perayaan, tapi ungkapan rasa syukur warga Kota Banjarmasin atas perjalanan panjang kota tercinta,” ujar Ikhsan.
Momen Harjad ke-499 yang jatuh pada 24 September 2025 ini menjadi tonggak bersejarah, persis menjelang satu setengah abad Kota Seribu Sungai, sehingga perayaannya dirancang semaksimal mungkin. Beragam agenda pun siap mengguncang semarak kota ramah tamah dengan para veteran, ziarah ke makam Sultan Suriansyah, rapat paripurna, pergelaran seni budaya, lomba olahraga dan kesenian, bakti sosial, hingga sholat hajat berjamaah.
Tak hanya itu, Pemkot Banjarmasin juga menyiapkan perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, lengkap dengan pesta rakyat, menyatukan kegembiraan warganya dalam satu harmoni perayaan. (lapsus/kb).
Banjarmasin
Banjarmasin Rayakan Harjad ke-499, September Penuh Semarak Pesta Rakyat

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Kota Seribu Sungai memasuki momen bersejarah. Tepat pada 24 September 2025, Banjarmasin genap berusia 499 tahun. Hampir lima abad berdiri, kota ini merayakan hari jadinya dengan rangkaian agenda meriah sepanjang bulan September.
Dengan mengusung tema “Semangat Gawi Sabumi Menuju Banjarmasin Maju Sejahtera”, perayaan tahun ini tampil lebih variatif. Sejak awal September, warga disuguhi aneka kegiatan mulai dari festival kuliner khas Banua, lomba fotografi kehidupan sungai, pertunjukan seni budaya, hingga olahraga tradisional yang selalu menyedot perhatian.
Nuansa religi juga menjadi bagian penting. Gelaran Banjarmasin Bersholawat bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf pada Jumat, 26 September diperkirakan dihadiri ribuan jamaah. Ditambah Salat Hajat serta peringatan Maulid Nabi, membuat rangkaian perayaan semakin sarat makna spiritual.
Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, menegaskan Hari Jadi ke-499 bukan sekadar ajang pesta. “Ini momentum untuk memperkuat persatuan, menggali potensi lokal, sekaligus menyatukan semangat membangun Banjarmasin yang lebih maju dan sejahtera,” ujarnya optimis.
Siring Balai Kota menjadi pusat keramaian. Area ini disulap menjadi etalase kreativitas dengan hadirnya pameran, pasar murah, berbagai lomba, hingga bakti sosial yang menyentuh langsung masyarakat.
Memasuki usia hampir lima abad, Banjarmasin tidak hanya menjaga identitas sebagai Kota Sungai, tetapi juga menunjukkan geliat ekonomi kreatif dan kuatnya kebersamaan warganya. Tak berlebihan bila September 2025 disebut sebagai bulan penuh warna bagi masyarakat Banua. (lapsus/kb).
Banjarmasin
DPRD Banjarmasin Apresiasi Bakul Fest, Angkat Pamor Kuliner Daerah

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Gelaran Bamara Kuliner Festival (Bakul Fest) 2025 menjadi magnet baru di Kota Seribu Sungai. DPRD Kota Banjarmasin menilai event yang dikemas dalam rangkaian Harjad ke-499 Kota Banjarmasin ini bukan sekadar pesta kuliner, melainkan panggung besar untuk mengangkat martabat UMKM kuliner daerah ke tingkat yang lebih tinggi.
Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, M Isnaini, Senin (22/9/2025), menegaskan bahwa Bakul Fest yang berlangsung sebulan penuh, 1–30 September 2025, di Jalan RE Martadinata depan Balai Kota Banjarmasin, menjadi momentum emas bagi para pelaku usaha kecil di bidang makanan dan minuman.
“Ini bukan hanya pameran kuliner, tapi wadah promosi sekaligus ruang pembinaan agar UMKM kita makin kokoh dan mampu bersaing. Cita rasa kuliner Banua harus terus harum, bukan hanya di daerah sendiri, tapi juga ke tingkat nasional bahkan internasional,” tegas Isnaini penuh semangat.
Meski demikian, Isnaini mengingatkan agar kegiatan ini jangan berhenti hanya pada seremoni tahunan. Menurutnya, perlu terobosan dan inovasi berkelanjutan agar dampaknya terasa nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Senada dengan itu, Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR menyampaikan, Bakul Fest tidak hanya menghadirkan jajanan khas Banua, tetapi juga disuguhkan dengan hiburan rakyat yang mampu menarik ribuan pengunjung.
“Sebagai kota perdagangan dan jasa, Banjarmasin harus tampil dengan wajah yang semakin menarik. Festival besar seperti ini bukan hanya untuk memanjakan lidah, tapi juga menjadi daya tarik wisata yang memperkuat citra kota,” ujarnya.
Selain Bakul Fest, rangkaian Harjad ke-499 juga dimeriahkan dengan Banjarmasin Art Week, Festival Anggrek, hingga Parade Tanglong atau Jukung Hias di Sungai Martapura. Semua agenda ini, lanjut Yamin, merupakan wujud nyata semangat Gawi Sabumi (gotong royong) menuju Banjarmasin Maju Sejahtera.
“Saya mengajak seluruh warga Banua, mari kita rayakan hari jadi ini dengan penuh kebanggaan. Harjad bukan milik pemerintah semata, tapi milik kita bersama,” tandasnya. (lapsus/kb).
Banjarmasin
Meriahkan Harjad ke-499 Banjarmasin Pelajar SKB Ikuti Lomba Balogo dan Badaku,

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Suasana penuh semangat menyelimuti halaman Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Banjarmasin. Puluhan pelajar tampak berseri-seri, tawa dan sorak riuh terdengar saat mereka mengikuti lomba balogo dan badaku dua permainan tradisional Banjar yang sarat makna kebersamaan.
Kegiatan ini digelar oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi ke-499 Kota Banjarmasin, Jumat (19/9/2025), Wakil Wali Kota Banjarmasin Hj. Ananda hadir langsung membuka acara yang penuh keceriaan itu. “Lomba ini bukan hanya sekadar permainan, tapi juga ruang belajar penuh kegembiraan,” ucap Ananda penuh antusias.
Ia menegaskan, melalui balogo dan badaku, anak-anak didorong untuk melatih keberanian, kreativitas, sekaligus daya juang. Ananda juga menitipkan pesan penuh motivasi. “Jangan pernah merasa rendah diri. Setiap anak memiliki potensi besar untuk sukses, asalkan mau berusaha dan pantang menyerah,” tegasnya di hadapan para peserta.
Tak hanya lomba permainan tradisional, kegiatan ini juga dirangkai dengan bakti sosial serta penyaluran bingkisan bagi pelajar SKB. Sebuah wujud nyata kepedulian agar momentum Harjad Banjarmasin tidak hanya jadi seremoni tahunan, tetapi benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat.
“Perayaan hari jadi ini harus memberi dampak positif, menghadirkan kebahagiaan, dan menebar kebaikan di seluruh sendi kehidupan warga,” pungkas Ananda. Dengan wajah-wajah penuh tawa, semangat, dan tekad, generasi muda Banjarmasin pun siap tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan berdaya saing sejalan dengan semangat Hari Jadi Kota Seribu Sungai yang hampir menapaki usia lima abad. (lapsus/kb).
Banjarmasin
DPRD Banjarmasin Ajukan Raperda Perlindungan Pedagang Kecil

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tengah menginisiasi pembentukan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Pedagang Kecil dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun 2025.
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Banjarmasin, A Husain, mengatakan bahwa penyusunan naskah akademik raperda tersebut sudah melalui tahap uji publik dengan melibatkan akademisi, mahasiswa, serta para pelaku usaha atau pedagang kecil itu sendiri.
“Banyak masukan yang kita terima saat uji publik, dan itu akan menjadi bahan dalam pembahasan panitia khusus raperda. Tujuan utama raperda ini adalah memberikan perhatian maksimal terhadap nasib pedagang kecil, karena mereka memiliki kontribusi besar dalam menggerakkan perekonomian daerah,” ujar Husain, Kamis (18/9/2025).
Tim penyusun naskah akademik dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Reza Fahlevi, menegaskan bahwa raperda ini memiliki cakupan yang berbeda dengan aturan umum mengenai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Menurutnya, aspek hukum dan definisi pedagang kecil menjadi pembeda utama. Pedagang kecil yang dimaksud dalam raperda ini adalah pelaku usaha dengan modal sangat terbatas, sebagian besar tidak berbadan hukum, dan beroperasi di ruang-ruang publik seperti pasar tradisional, kaki lima, maupun sentra-sentra kuliner rakyat.
“Kalau UMKM biasanya lebih luas dan menyentuh pelaku usaha yang sudah lebih mapan, sementara pedagang kecil di Banjarmasin ini banyak yang masih rentan. Karena itu, perlindungan melalui regulasi yang spesifik sangat diperlukan agar mereka bisa bertahan sekaligus berkembang,” jelas Reza.
Husain menambahkan, setiap kali pihaknya melakukan kunjungan ke lapangan, banyak keluhan pedagang kecil yang disampaikan, mulai dari akses modal, perizinan, penataan tempat usaha, hingga perlindungan dari praktik persaingan tidak sehat. “Harapan kami, semua persoalan ini dapat diakomodir dalam raperda, sehingga pedagang kecil tidak hanya terlindungi tetapi juga bisa naik kelas,” katanya.
Reza menilai, DPRD Banjarmasin menunjukkan inisiatif strategis dengan merancang regulasi ini. Menurutnya, pedagang kecil kerap menjadi tulang punggung ekonomi rakyat, tetapi sering terpinggirkan oleh arus modernisasi seperti menjamurnya ritel modern, e-commerce, maupun minimarket waralaba.
“Kami dari akademisi siap terus memberi masukan dan koreksi agar regulasi ini benar-benar menjawab kebutuhan pedagang kecil dan mampu menjadi landasan hukum yang kokoh,” ucapnya.
Langkah DPRD Banjarmasin ini mendapat sorotan positif, karena selain melindungi eksistensi pedagang kecil, raperda juga dipandang sebagai instrumen untuk menjaga keseimbangan ekosistem perdagangan antara pelaku usaha besar, menengah, dan kecil di kota seribu sungai tersebut.
Pedagang kecil bukan hanya faktor ekonomi, tetapi juga memiliki nilai sosial dan budaya yang kuat. Pasar tradisional, warung, dan pedagang kaki lima, menjadi identitas Banjarmasin yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan warganya.
Dengan adanya regulasi ini, diharapkan ke depan pedagang kecil lebih berdaya saing, mendapatkan akses perlindungan hukum, fasilitas pembinaan, hingga peluang digitalisasi usaha, sehingga mampu bersaing tanpa kehilangan jati diri sebagai penggerak ekonomi rakyat. (lapsus/kb).
Banjarmasin
DPRD Banjarmasin Gelar Uji Publik Raperda Sertifikasi Makanan Sehat-Halal

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Langkah bersejarah tengah ditempuh DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Melalui uji publik yang digelar Rabu (17/9/2025), dewan resmi membuka ruang diskusi atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Sertifikasi Makanan Sehat dan Halal.
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Banjarmasin, A Husain, menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan terobosan penting yang telah masuk dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) 2025 dan telah disepakati bersama pihak eksekutif.
“Ini adalah langkah awal sebelum kita ajukan ke rapat paripurna. Uji publik menjadi pintu masuk untuk menyerap aspirasi masyarakat, agar aturan ini lahir dari kebutuhan riil warga kota,” tegas Husain dengan penuh semangat. Uji publik tersebut menghadirkan akademisi, mahasiswa, pelaku industri kecil-menengah, hingga masyarakat umum.
Semua dilibatkan untuk memastikan bahwa raperda ini benar-benar menjawab tantangan sekaligus kebutuhan masyarakat Banjarmasin sebagai kota religius dengan mayoritas penduduk Muslim. Tim peneliti dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, M Erfa Ridhani, memberikan apresiasi besar atas inisiatif DPRD tersebut.
Menurutnya, kehadiran aturan ini bisa menjadi tameng sekaligus pendorong bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) kuliner dalam memperoleh sertifikasi halal dari lembaga berwenang. “Proses mendapatkan sertifikasi halal itu panjang dan rumit. Dengan adanya payung hukum ini, pemerintah kota bisa hadir memberi fasilitasi, pembinaan, dan pendampingan yang nyata,” ujar Erfa.
Ia pun menambahkan sejumlah masukan strategis agar peran pemerintah kota nantinya benar-benar maksimal dalam mengawal pelaksanaan perda ini. Langkah DPRD Banjarmasin ini diharapkan bukan hanya meneguhkan identitas kota sebagai pusat kuliner halal dan sehat, tetapi juga menjadi fondasi kuat bagi pengembangan wisata religi dan kuliner yang lebih berdaya saing di masa depan. (lapsus/kb).
-
Nasional3 tahun ago
Sambut Tahun Baru 2023, IOH Region Kalisumapa Siapkan Command Center
-
Kalteng1 tahun ago
Pj Bupati Murung Raya Buka Forum Komunikasi Implementasi Pencapaian UHC
-
Nasional1 bulan ago
Akhmad Munir Terpilih Ketua Umum PWI Pusat, Tiga Formatur Disepakati
-
Umum3 tahun ago
MEDIA CETAK
-
Nasional3 tahun ago
Rekomendasi 5 HP Vivo Dual Kamera Harga Murah Januari 202
-
DPRD Kabupaten Murung Raya2 tahun ago
Wakil Ketua II DPRD Rahmanto Muhidin Dukung Penguatan Pesantren di Murung Raya
-
Kalsel3 tahun ago
Ombudsman Kalsel Beberkan Pengawasan Pelayanan Publik Di Tahun 2022
-
DPRD Kabupaten Murung Raya1 tahun ago
Rahmanto Muhidin Siap Maju Calon Bupati Murung Raya di Pilkada 2024
-
Banjarmasin2 bulan ago
Lensa Foto Kegiatan DPRD Kota Banjarmasin Bulan Agustus 2025
-
Kalteng2 bulan ago
Wakil Bupati Murung Raya Hadiri Rakor Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kantor Gubernur