Connect with us

Kalsel

MPP Batola Buktikan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik Terpadu

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi, pagi ini (17/3/2025) menerima piagam penghargaan atas Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Barito Kuala sebagai Pemerintah Daerah Penyelenggara Mal Pelayanan Publik Katagori Prima yang hanya diberikan kepada 20 MPP se-Indonesia, oleh Menpan RB Rini Widyantini pada 31 Desember 2024. Predikat ini merupakan Predikat penilaian tertinggi dalam Kualitas Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik (MPP) oleh Kementerian PANRB. Piagam penghargaan diserahkan oleh Kepada DPMPTSP Eko Purnama Sakti di ruang kantor Bupati.

Dengan capaian tersebut Bupati sampaikan apresiasinya, “ini menjadi motivasi kedepan, kita tingkatkan terus untuk Birokrasi Batola yang lebih baik lagi,” sebut Bupati.

MPP sendiri merupakan pengintegrasian Pelayanan Publik yang diberikan oleh kementerian, lembaga, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota, badan usaha milik negara, badan usaha milik daerah, serta swasta secara terpadu pada satu tempat sebagai upaya meningkatkan kecepatan, kemudahan, jangkauan pelayanan kepada masyarakat.

Mal Pelayanan Publik (MPP) Barito Kuala yang diresmikan pada tahun 2022 telah mengikuti evaluasi 2 kali yaitu tahun 2023 dan 2024, untuk tahun 2023 Mal Pelayanan Publik (MPP) Setara Barito Kuala mendapat predikat sangat baik, dan berdasarkan evaluasi tahun 2023 dan perbaikan-perbaikan kinerja dalam evaluasi pada tahun 2024.

Yang menjadi penilaian kementrian PANRB dalam evaluasi ini adalah ketersediaan anggaran MPP, persentase jumlah perizinan (OSS dan PBG) yg diterbitkan, realisasi investasi, kelengkapan informasi pelayanan di MPP, digitalisasi pelayanan, Penggunaan MPP Digital, sarana prasarana MPP (sesuai standar pelayanan yang ditetapkan KemenpanRB), ketersediaan sarana layanan khusus kelompok rentan, kesepakatam bersama dengan instansi vertikal, kementrian/lembaga, SKPD yang bergabung dengan MPP, keterbukaan informasi baik itu standar pelayanan, SOP, jenis layanan, waktu, biaya, informasi di media sosial dan di tempat layanan, inovasi yang dimiliki MPP baik dari DPMPTSP dan seluruh tenant MPP, reward dan punishment serta jaminan pelayanan.(adv/kb).

Kalsel

Bupati Batola Buka Pelatihan Public Speaking Aparatur Desa

Published

on

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala menggelar Pelatihan Public Speaking bagi Kepala Desa, Perangkat Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan Ketua TP-PKK Desa se-Kecamatan Marabahan. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Royal Jelita Banjarmasin pada Jumat, (24/10/2025).

Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Barito Kuala, H. Bahrul Ilmi. Turut hadir pada kesempatan itu Camat Marabahan Hj. Dewi Ariani serta Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Barito Kuala, M. Mujiburrahman yang juga bertindak sebagai narasumber.

Dalam sambutannya, Bupati Bahrul Ilmi menekankan pentingnya kemampuan public speaking bagi para aparatur desa dalam menjalankan tugas pelayanan publik. Menurutnya, komunikasi yang baik mampu menciptakan hubungan yang saling memahami antara pihak yang menyampaikan informasi dan masyarakat sebagai penerima.

“Public speaking itu bagaimana kita bersikap antara menyampaikan dan yang menerima atau mendengarkan bisa nyambung,” ujar Bahrul Ilmi.

Beliau menambahkan bahwa keterampilan berbicara di depan umum tidak hanya sebatas kemampuan menyampaikan informasi, melainkan juga menyangkut etika dan sopan santun dalam berkomunikasi.

“Public speaking ini juga tidak hanya belajar berbicara dengan rekan saja tetapi kita belajar cara adab dan sopan santun,” lanjutnya.

Melalui pelatihan ini, diharapkan aparatur desa mampu mengembangkan kemampuan komunikasi yang efektif, profesional, dan beretika sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal.

Sebagai bentuk apresiasi dan simbol dimulainya pelatihan, dilakukan prosesi pengalungan tanda peserta kepada perwakilan peserta oleh Bupati Barito Kuala. Kegiatan kemudian ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan tamu undangan. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

TMMD ke-126 Batola Dapat Apresiasi Sterad

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi bersama Wakil Bupati Herman Susilo hadiri kunjungan Kerja Pengawasan dan Evaluasi dari Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) dalam rangka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 Kodim 1005 Barito Kuala. Kegiatan berlangsung di Kantor Kecamatan Wanaraya, Jumat (24/10/2025).

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati, Bupati menyampaikan ucapan selamat datang kepada Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi TMMD dari Sterad beserta rombongan. Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 1005 Barito Kuala, atas terlaksananya program TMMD ke-126 di wilayah Kabupaten Barito Kuala, tepatnya di Kecamatan Wanaraya.

“Program TMMD merupakan kegiatan lintas sektoral yang melibatkan TNI, Polri, kementerian, lembaga pemerintah non-kementerian, pemerintah daerah, serta segenap lapisan masyarakat. Tujuannya untuk membantu tugas pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membantu mengatasi kesulitan rakyat, serta mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ujarnya.

Ia menambahkan, melalui TMMD, TNI menunjukkan kedekatan dengan masyarakat, membangun semangat nasionalisme, serta menumbuhkan kembali budaya gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

“Kita patut bersyukur dan bangga, kegiatan TMMD ke-126 Kodim 1005 Barito Kuala dapat berjalan lancar hingga saat ini. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi aktif masyarakat yang bersama-sama membangun kebersamaan sebagai satu bangsa dan satu tanah air Indonesia,” tambahnya.

Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Tim Pengawas Evaluasi dari Sterad yang telah berkenan hadir untuk meninjau pelaksanaan TMMD ke-126 di Kecamatan Wanaraya. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 1005 Barito Kuala, atas dukungan dan kerja sama dalam membantu percepatan pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program TMMD.

“Semoga masyarakat kita terus termotivasi untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan pembangunan desa menuju arah yang semakin maju dan sejahtera,” tutupnya.

Kegiatan turut dihadiri oleh Aslog Panglima TNI Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M., Kasrem, Paban IV/Faskonlog, Kasiterrem 101/Antasari, Dandim 1005 Barito Kuala, Kapolres, Kajari, jajaran SKPD, Camat Wanaraya, serta seluruh kepala desa di wilayah tersebut.

Acara diakhiri dengan penyerahan piagam, pemberian bahan kontak TMMD, serta sesi foto bersama. Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan mushola, kunjungan ke Desa Tumih, pembagian sembako bagi keluarga terdampak stunting, serta kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis dalam rangka TMMD ke-126 Kodim 1005 Barito Kuala. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Bupati Batola Dampingi Sterad Tinjau TMMD di Wanaraya

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi bersama Wakil Bupati Herman Susilo hadiri kunjungan Kerja Pengawasan dan Evaluasi dari Staf Teritorial Angkatan Darat (Sterad) dalam rangka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 Kodim 1005 Barito Kuala. Kegiatan berlangsung di Kantor Kecamatan Wanaraya, Jumat (24/10/2025).
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati, Bupati menyampaikan ucapan selamat datang kepada Ketua Tim Pengawasan dan Evaluasi TMMD dari Sterad beserta rombongan. Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 1005 Barito Kuala, atas terlaksananya program TMMD ke-126 di wilayah Kabupaten Barito Kuala, tepatnya di Kecamatan Wanaraya.
“Program TMMD merupakan kegiatan lintas sektoral yang melibatkan TNI, Polri, kementerian, lembaga pemerintah non-kementerian, pemerintah daerah, serta segenap lapisan masyarakat. Tujuannya untuk membantu tugas pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, membantu mengatasi kesulitan rakyat, serta mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” ujarnya.
Ia menambahkan, melalui TMMD, TNI menunjukkan kedekatan dengan masyarakat, membangun semangat nasionalisme, serta menumbuhkan kembali budaya gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
“Kita patut bersyukur dan bangga, kegiatan TMMD ke-126 Kodim 1005 Barito Kuala dapat berjalan lancar hingga saat ini. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi aktif masyarakat yang bersama-sama membangun kebersamaan sebagai satu bangsa dan satu tanah air Indonesia,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Tim Pengawas Evaluasi dari Sterad yang telah berkenan hadir untuk meninjau pelaksanaan TMMD ke-126 di Kecamatan Wanaraya. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 1005 Barito Kuala, atas dukungan dan kerja sama dalam membantu percepatan pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program TMMD.
“Semoga masyarakat kita terus termotivasi untuk berpartisipasi dalam setiap kegiatan pembangunan desa menuju arah yang semakin maju dan sejahtera,” tutupnya.
Kegiatan turut dihadiri oleh Aslog Panglima TNI Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M., Kasrem, Paban IV/Faskonlog, Kasiterrem 101/Antasari, Dandim 1005 Barito Kuala, Kapolres, Kajari, jajaran SKPD, Camat Wanaraya, serta seluruh kepala desa di wilayah tersebut.
Acara diakhiri dengan penyerahan piagam, pemberian bahan kontak TMMD, serta sesi foto bersama. Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan mushola, kunjungan ke Desa Tumih, pembagian sembako bagi keluarga terdampak stunting, serta kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis dalam rangka TMMD ke-126 Kodim 1005 Barito Kuala. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Tabukan Juara Umum Lomba Menu B2SA 2025

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Semangat mengangkat potensi pangan lokal menggelora di Aula Selidah Marabahan, saat Pemerintah Kabupaten Barito Kuala melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Barito Kuala menggelar Lomba Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) tingkat kabupaten, Kamis (23/10/2025).

Ajang bergengsi yang diikuti oleh 16 kecamatan se-Kabupaten Barito Kuala ini menjadi wadah kreativitas dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi sajian lezat, sehat, dan bernilai gizi tinggi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala DKPP Barito Kuala Suwartono Susanto, Ketua TP PKK Kabupaten Barito Kuala, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP), serta para camat se-Barito Kuala.

Dalam sambutannya, Suwartono Susanto menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan, terutama TP PKK, para juri, dan panitia dari DKPP.

“Lomba Cipta Menu B2SA merupakan langkah nyata kita dalam mendorong pemanfaatan pangan lokal sebagai bagian dari upaya mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan daerah,” ungkapnya.

Menurut Suwartono, Barito Kuala memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan, yang harus terus dikembangkan agar dapat memberi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kita ingin menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman untuk dikonsumsi,” tambahnya.
Tahun ini, lomba dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
1. Menu makan siang untuk balita dan ibu hamil, dan
2. Produk olahan pangan lokal bernilai komersial.

Dewan juri yang menilai kreativitas para peserta terdiri dari Chef Muhammad Ridwan dari Indonesian Chef Association (ICA) Kalimantan Selatan, Zairullah Azhar dari TP PKK Barito Kuala, dan Syamsiah dari Dinas Kesehatan Barito Kuala.

Sementara itu, Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi dalam sambutannya menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap pola konsumsi pangan yang sehat dan seimbang.

“Pangan adalah kebutuhan dasar manusia dan bagian dari hak asasi setiap individu. Pemenuhan pangan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman sangat penting dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas,” ujarnya.

Bupati juga menyoroti pola konsumsi masyarakat yang masih didominasi beras, sementara konsumsi sayur, buah, dan umbi-umbian masih rendah.

“Pemerintah mendorong masyarakat untuk lebih memanfaatkan potensi pangan lokal agar gizi terpenuhi dan ketergantungan terhadap satu jenis pangan dapat dikurangi,” tegasnya.

Suasana lomba berlangsung meriah dan penuh semangat. Aneka menu inovatif berbahan dasar pangan lokal tersaji memanjakan mata dan lidah para juri. Setelah melalui proses penilaian yang ketat, akhirnya Kecamatan Tabukan berhasil keluar sebagai juara umum dengan perolehan prestasi gemilang di dua kategori lomba.
Berikut hasil lengkap lomba Menu B2SA Tahun 2025:
Kategori Menu Makan Siang untuk Balita dan Ibu Hamil:
Juara I: Kecamatan Tabukan
Juara II: Kecamatan Cerbon
Juara III: Kecamatan Mandastana
Harapan I: Kecamatan Tabunganen
Harapan II: Kecamatan Anjir Muara
Harapan III: Kecamatan Mekarsari
Kategori Olahan Pangan Lokal Bernilai Komersial:
Juara I: Kecamatan Tabukan
Juara II: Kecamatan Tabunganen
Juara III: Kecamatan Mekarsari
Harapan I: Kecamatan Belawang
Harapan II: Kecamatan Alalak
Harapan III: Kecamatan Anjir Pasar

Dengan meraih dua gelar juara pertama di masing-masing kategori, Kecamatan Tabukan dinobatkan sebagai Juara Umum Lomba Menu B2SA 2025.

Lomba ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan masyarakat Barito Kuala yang sehat, produktif, dan berkualitas, sekaligus memperkuat budaya konsumsi pangan lokal yang bergizi dan berdaya saing tinggi. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Batola Gelar Pelatihan Operator Alat Berat

Published

on

BANJARBARU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah kabupaten Barito Kuala melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Barito Kuala melaksanakan kegiatan Pelatihan dari 22 Oktober – 3 November untuk Kursus Operator Sarana Industri Pelatihan dan Penempatan (KURSI PAPAN) Program Kartu Siap Kerja di Denzipur 8/Gawi Manuntung (GM) Banjarbaru.

Kegiatan ini diikuti oleh para peserta muda dari berbagai kecamatan di Kabupaten Barito Kuala yang lolos seleksi program Kartu Siap Kerja. Pelatihan ini berlangsung selama beberapa hari dengan materi yang mencakup pembentukan karakter, disiplin, pembinaan mental, hingga keterampilan teknis pengoperasian alat berat.

Pada hari pertama, para peserta menerima pembekalan dasar kedisiplinan dan wawasan kebangsaan di lingkungan Denzipur 8/Gawi Manuntung, di bawah bimbingan langsung para prajurit TNI. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan rasa tanggung jawab, disiplin, serta etos kerja yang tinggi sebelum peserta terjun ke pelatihan teknis.

Dalam kegiatan berikutnya, peserta dibekali materi praktik lapangan yang difasilitasi oleh Automotive Borneo Centre. Mereka mengenakan perlengkapan pelatihan lengkap seperti helm keselamatan, sepatu kerja, dan seragam lapangan bertuliskan “Batola Satu – Sejahtera, Agamis, Terpadu, Unggul”.

Selain pembinaan fisik dan keterampilan teknis, pelatihan ini juga mengedepankan pembinaan mental dan spiritual. Terlihat para peserta melaksanakan ibadah berjamaah di sela waktu pelatihan, sebagai bagian dari pembentukan karakter yang seimbang antara kemampuan teknis dan nilai moral.

Sebelumnya Bupati Barito Kuala H Bahrul Ilmi saat meluncurkan program Kartu Siap Kerja di Marabahan, pada Senin (20/10) lalu menyampaikan pelatihan ini merupakan upaya nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja lokal agar siap bersaing di dunia industri dan memperluas kesempatan kerja bagi generasi muda daerah.

Bupati menambahkan bahwa peluncuran Kartu Siap Kerja Batola tersebut salah satu program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Barito Kuala. “Dengan melalui program tersebut kita telah menyiapkan untuk generasi muda agar tidak kesulitan lagi mencari pekerjaan,” pungkasnya. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Bupati Batola Lantik Kadis PU dan Kadis Perpustakaan Baru

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Barito Kuala menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Rabu (22/10/2025) bertempat di Aula Selidah Marabahan.

Bupati Barito Kuala, H. Bahrul Ilmi, hadir secara langsung sekaligus memimpin prosesi pelantikan serta pengambilan sumpah/janji jabatan terhadap dua pejabat yang dilantik. Pejabat yang pertama adalah Akhdiyat Sabari, yang kini resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Kuala, menggantikan jabatannya sebelumnya sebagai Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Barito Kuala.

Sementara itu, pejabat kedua yang dilantik adalah Munadi, yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Barito Kuala, setelah sebelumnya menduduki posisi sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Barito Kuala.

Pelantikan tersebut disaksikan oleh Kepala BKPP Kabupaten Barito Kuala H. Samson dan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Barito Kuala Suyud Sugiono.

Dalam sambutannya, Bupati H. Bahrul Ilmi menyampaikan harapan agar pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab serta memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan Kabupaten Barito Kuala. Ia menegaskan pentingnya semangat pengabdian dan peningkatan kinerja dalam mendukung percepatan pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan prestasi dan kinerja organisasi pemerintah daerah. Saya berharap para pejabat yang dilantik dapat segera beradaptasi dan bekerja dengan inovatif, efektif, dan penuh integritas,” ujar Bupati.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Kuala H. Zulkipli Yadi Noor, para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekretariat Daerah, Sekretaris DPRD, para pimpinan SKPD, ketua organisasi wanita, serta para camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala.

Pelantikan ini diharapkan semakin memperkuat struktur kepemimpinan di lingkup Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik. (adv/kb).

 

Continue Reading

Kalsel

Bupati Batola Buka Pelatihan BUMDes Anjir Muara 2025

Published

on

BANJARMASIN, onlinekoranbarito.com – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi secara resmi membuka Pelatihan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) bagi kepala desa dan pengurus BUMDes se-Kecamatan Anjir Muara Tahun 2025, yang dilaksanakan di Hotel Victoria Banjarmasin, pada Selasa (21/10/2025).

Pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 21 hingga 23 Oktober 2025, bertujuan untuk memperkuat kapasitas pengurus BUMDes dalam mengelola potensi desa secara profesional dan mandiri. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan mampu mengembangkan usaha BUMDes yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan ekonomi desa.

Dalam sambutannya, Camat Anjir Muara Hajjah Titien Hariyati menyampaikan apresiasinya.

“BUMDes bukan hanya lembaga ekonomi desa, tetapi instrumen kemandirian dan kedaulatan desa dalam mengelola potensi lokal. Melalui pelatihan ini, kita tidak hanya membahas bagaimana BUMDes berjalan, tetapi bagaimana BUMDes berlari bahkan menjadi motor penggerak kemajuan desa,” ucapnya.

Sementara itu, dalam arahannya Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi menegaskan bahwa pembangunan ekonomi masyarakat desa merupakan fondasi penting dalam mewujudkan kesejahteraan daerah.

“Ekonomi adalah faktor utama. Ketika ekonomi stabil, maka kemiskinan dan stunting bisa kita tekan. Dengan adanya BUMDes, inilah salah satu perahu bagi kita untuk mencapai kesuksesan ekonomi bersama,” tutur Bupati.

Bupati juga menyoroti potensi besar sektor pertanian di Anjir Muara yang dapat dikelola melalui BUMDes agar memberikan nilai tambah bagi masyarakat lokal.

“Kalau padi dari Anjir Muara kita olah sendiri, dikemas dan diberi merek ‘Beras Anjir Muara’, tentu keuntungannya kembali ke masyarakat kita, bukan ke tengkulak luar daerah,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bupati mengungkapkan rencana pemerintah daerah untuk memperkuat permodalan BUMDes melalui dukungan dana bergulir.

“Ke depan kita akan berikan kesempatan permodalan bagi BUMDes, sekitar Rp200–250 juta per desa. Tapi harus dikelola dengan baik, transparan, dan profesional agar bisnisnya bisa bertahan dan berkembang,” ujarnya.

Turut berhadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Barito Kuala Muhammad Mujiburahman, Camat Anjir Muara Hajjah Titien Hariyati, unsur Koramil 1005-08 Anjir Muara, Kapolsek Anjir Muara, para kepala desa, serta pengurus dan peserta pelatihan BUMDes se-Kecamatan Anjir Muara. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Wabup Batola Dorong GOW Aktif Dukung Pembangunan

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Wakil Bupati Barito Kuala, Herman Susilo, menegaskan pentingnya peran Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dalam mendukung visi dan misi pembangunan daerah. Hal ini disampaikan dalam sambutannya pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Barito Kuala yang dihadiri oleh Ketua GOW Barito Kuala Indah Kartini Susilo, Selasa (21/10/2025).

Dalam pidatonya, Wabup Herman Susilo menyoroti bahwa peran GOW sangat diperlukan untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten Barito Kuala di masa depan. Ia berharap melalui rapat kerja ini akan tercetus program-program yang selaras dengan kepentingan dan program pemerintah daerah.

Wabup secara khusus mengajak GOW untuk bersinergi dan menjalankan bersama program-program yang memang harus dipikul bersama oleh pemerintah dan organisasi wanita.

Beberapa isu penting dan tantangan yang di soroti yaitu Penanganan Stunting. Wabup mengharapkan GOW dapat berperan aktif dalam penanganan stunting di Barito Kuala. Kemudian Sosialisasi Program Kerja. GOW juga diharapkan dapat mensosialisasikan misi pemerintah daerah, salah satunya terkait program “Kartu Siap Kerja”.

Mengibaratkan peran Ibu-ibu sebagai “Suara Nurani”, Herman Susilo menekankan bahwa kaum ibu (anggota GOW) diharapkan dapat menyampaikan permasalahan yang ada di masyarakat secara hati nurani.

Mengakui adanya tantangan, Wabup Herman Susilo mengungkapkan bahwa anggaran daerah mengalami pemotongan yang signifikan. Namun, ia menekankan agar hal ini tidak membuat organisasi berhenti beraktivitas.

“Kita harus mencari solusi,” tegas Wabup. Ia mendorong agar GOW tetap bekerja semampunya dan mewujudkan tindakan aksi nyata meskipun dengan anggaran terbatas. Solusi lain yang ditawarkan adalah dengan memanfaatkan pos-pos yang ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan aktif mencari sponsor atau perusahaan yang siap mendukung program dengan dasar, tujuan, dan manfaat yang jelas.

Wabup menutup sambutannya dengan mengajak seluruh anggota GOW untuk selalu menjaga kekompakan, menyadari bahwa ini adalah amanah dan tanggung jawab bersama, serta menjadikan kegiatan seperti Rakerda sebagai ajang silaturahmi untuk mencari solusi terbaik yang dapat diterima dan dijalankan oleh semua pihak. (adv/kb).

Continue Reading

Kalsel

Bupati Batola Audiensi dengan PT Pupuk Indonesia Bahas Serapan Subsidi

Published

on

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi melakukan audiensi dengan manajemen PT Pupuk Indonesia di Banjarmasin. turut mendampingi, Plt Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Bappeda, serta para Staf Ahli Bupati Barito Kuala, pada Senin (20/10/2025).

Audiensi ini membahas sinergi antara Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dengan PT Pupuk Indonesia dalam upaya meningkatkan efektivitas penyaluran pupuk bersubsidi bagi petani, serta mendorong percepatan serapan pupuk sesuai alokasi dari pemerintah pusat.

Manajer Penjualan Pupuk Wilayah Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara PT Pupuk Indonesia, Nanda, menjelaskan bahwa pada tahun 2025, data e-RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) di Barito Kuala mencatat sebanyak 33.747 usulan kebutuhan pupuk.

“Hingga 20 Oktober, penyaluran pupuk bersubsidi di Barito Kuala tercatat 46% untuk OREA dan 65% untuk NPK. Masih ada sisa alokasi sekitar 10.000 ton pupuk yang akan disalurkan hingga akhir tahun,” ujar Nanda.

Ia juga menambahkan, dari total 57.000 petani yang terdaftar, baru sekitar 36.000 petani atau 36% yang melakukan penebusan pupuk bersubsidi. Bahkan, 7.000 petani belum pernah menebus pupuk sejak 2023 hingga 2024. Untuk wilayah Barito Kuala sendiri, tercatat stok 380 ton OREA dan 1.800 ton NPK.

Dalam audiensi tersebut, Bupati Bahrul Ilmi menyampaikan apresiasinya kepada PT Pupuk Indonesia atas dukungan terhadap petani Barito Kuala selama ini. Ia menegaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah dan pihak perusahaan dalam memperlancar distribusi pupuk bersubsidi.

“Pemerintah daerah sangat mendukung penuh upaya agar pupuk bersubsidi bisa terserap maksimal oleh petani. Kami ingin agar pertanian di Barito Kuala terus berkembang dan hasilnya meningkat. Jika ada kendala dalam penyaluran, pemerintah siap berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi,” ujar Bupati Bahrul.

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Barito Kuala akan mengoptimalkan peran Koperasi Merah Putih, program nasional yang digagas Presiden Prabowo, sebagai mitra dalam distribusi pupuk bersubsidi di tingkat desa.
Koperasi Merah Putih di Barito Kuala tercatat berjumlah 201 koperasi yang tersebar di 195 desa dan kelurahan.

“Ke depan, pola distribusi akan kita arahkan agar Koperasi Merah Putih menjadi titik serap pupuk. Kami akan libatkan juga Perusahaan Daerah agar memiliki tanggung jawab penuh, sehingga penyaluran lebih tepat sasaran,” tambah Bupati.

Kepala Dinas Koperindag Hery Sasmita menegaskan bahwa inisiatif audiensi ini berangkat dari keinginan Bupati untuk mencari solusi atas kendala pupuk bersubsidi yang belum terserap sepenuhnya di kalangan petani.

“Pak Bupati ingin memastikan petani di Barito Kuala tidak lagi kesulitan pupuk bersubsidi. Melalui kerja sama dengan PT Pupuk Indonesia, perusahaan daerah, dan Koperasi Merah Putih, diharapkan serapan pupuk bisa optimal,” ungkapnya.

Usai audiensi, Bupati Barito Kuala menyampaikan keyakinannya bahwa dengan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dan PT Pupuk Indonesia, penyaluran pupuk bersubsidi akan semakin lancar pada tahun-tahun mendatang.

“Insya Allah, mulai tahun 2026 penyaluran pupuk bersubsidi di Barito Kuala akan berjalan lebih lancar tanpa hambatan. Kami juga berharap kuota pupuk bisa ditambah agar semua petani mendapatkan haknya secara merata,” tutup Bupati.

Manajer Penjualan Pupuk PT Pupuk Indonesia, Nanda, turut menyambut baik langkah koordinatif yang dilakukan Pemkab Barito Kuala.

“Kami sangat mengapresiasi arahan dan masukan dari Bapak Bupati. Semua hasil audiensi akan kami tindak lanjuti sesuai mekanisme yang berlaku demi kepentingan petani di Barito Kuala,” ujarnya.

Audiensi ini menjadi langkah konkret Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam memperkuat sinergi lintas sektor guna mendukung keberlanjutan program pertanian dan kesejahteraan petani di daerah. (adv/kb).

Continue Reading

Populer