Connect with us

DPRD Kabupaten Kapuas

DPRD Kapuas Beri Dukungan Penuh Program Satu Desa Satu Miliar

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Program strategis Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, berupa Satu Desa Satu Miliar yang akan digulirkan mulai 2026 mendatang mendapat dukungan penuh dari legislatif.

Anggota DPRD Kapuas, Ahmad Baihaqi, menegaskan, kebijakan tersebut merupakan langkah berani sekaligus terobosan besar untuk mempercepat pembangunan desa dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.

“Ini langkah nyata dan bersejarah. Program Satu Desa Satu Miliar akan membuka ruang luas bagi desa mengelola pembangunan sesuai kebutuhan dan potensi lokal mereka,” tegas Ahmad Baihaqi, Rabu (27/8/2025).

Menurut legislator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, DPRD akan berdiri di garda depan memastikan setiap rupiah dana yang digelontorkan benar-benar sampai ke desa dan memberi manfaat bagi rakyat.

“Dukungan kami bukan hanya sebatas kata-kata. Kami akan mengawal kebijakan anggaran agar program ini tidak melenceng dari tujuan mulianya,” tegasnya. Baihaqi mencontohkan, sektor pertanian di Kecamatan Kapuas Timur yang masuk dalam daerah pemilihannya, sangat membutuhkan dukungan.

Jalan usaha tani, saluran irigasi, hingga sarana produksi modern dinilai mendesak untuk diwujudkan agar hasil panen meningkat dan distribusi lancar. “Jika petani kuat, ekonomi desa akan terangkat. Inilah roh utama dari program ini,” ujarnya.

Selain infrastruktur, lanjutnya, perhatian besar juga harus diberikan pada pemberdayaan kelompok tani melalui pelatihan, akses permodalan, dan penguatan kapasitas sumber daya manusia desa. Dengan begitu, program ini tidak hanya berhenti pada pembangunan fisik, melainkan juga mendorong transformasi ekonomi kerakyatan.

Sebagai wakil rakyat dari Dapil Kapuas V (Kapuas Timur, Kapuas Kuala, Bataguh, dan Tamban Catur), Baihaqi menegaskan dirinya akan mengawal langsung implementasi program tersebut di lapangan. Ia berharap, sinergi kuat antara Pemkab, DPRD, dan masyarakat desa mampu memastikan program ini berjalan tanpa hambatan.

“Kita punya tanggung jawab sejarah. Desa harus maju, rakyat harus sejahtera. Program ini jangan sampai hanya jadi jargon, tetapi benar-benar jadi tonggak baru pembangunan Kapuas,” pungkas Ahmad Baihaqi. (adv/kb).

DPRD Kabupaten Kapuas

Komisi III DPRD Kapuas Belajar Tata Kelola Tambang ke Tabalong

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melakukan kunjungan kerja ke DPRD Tabalong, Kalimantan Selatan, Jumat (29/8/2025). Kaji banding ini menjadi langkah strategis untuk memperkaya wawasan terkait pola pembangunan daerah serta tata kelola sektor pertambangan yang selama ini menjadi andalan Tabalong.

“Kunjungan ini bertujuan menggali informasi sekaligus menambah wawasan mengenai pola kemitraan pemerintah daerah dengan perusahaan pertambangan,” ujar Ketua Komisi III DPRD Kapuas, Yunaningsih, saat memimpin rombongan.

Menurutnya, hal yang dipelajari mencakup kontribusi perusahaan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), hingga cara mengantisipasi dampak lingkungan yang ditimbulkan dari aktivitas pertambangan.

Rombongan DPRD Kapuas disambut hangat dan diajak berdiskusi langsung dengan jajaran DPRD Tabalong. Pertemuan berjalan intens membahas isu-isu strategis, terutama bagaimana Tabalong mampu menyeimbangkan antara eksploitasi sumber daya alam dengan pembangunan berkelanjutan. Tabalong dipilih sebagai tujuan kunjungan karena dinilai sukses mengelola potensi batu bara dan mineral, tanpa melupakan sektor non-pertambangan.

Dalam paparannya, DPRD Tabalong menekankan sejumlah kunci keberhasilan, mulai dari regulasi ketat, pengawasan lapangan yang konsisten, hingga koordinasi lintas sektor. “Mereka menekankan pentingnya transparansi antara pemerintah, legislatif, dan perusahaan agar manfaat pertambangan benar-benar dirasakan masyarakat,” jelas Yunaningsih.

Tak hanya soal tambang, Tabalong juga berbagi strategi diversifikasi ekonomi, dengan mendorong pertanian dan perkebunan sebagai penyangga ekonomi masyarakat. Strategi ini dianggap vital agar daerah tidak terjebak dalam ketergantungan tunggal pada komoditas tambang.

Di penghujung pertemuan, Komisi III DPRD Kapuas menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan pengalaman berharga yang dibagikan Tabalong. Hasil kunjungan kerja ini akan dijadikan bahan penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan serta pengelolaan sektor pertambangan di Kapuas ke depan. (adv/kb).

 

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

Komisi III DPRD Kapuas Kaji Banding Tata Kelola Pertambangan ke Tabalong

Published

on

Belajar Pola Pembangunan dan Tata Kelola Pertambangan

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Komisi III DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melakukan kunjungan kerja ke DPRD Tabalong, Kalimantan Selatan, Jumat (29/8/2025). Kaji banding ini menjadi langkah strategis untuk memperkaya wawasan terkait pola pembangunan daerah serta tata kelola sektor pertambangan yang selama ini menjadi andalan Tabalong.

“Kunjungan ini bertujuan menggali informasi sekaligus menambah wawasan mengenai pola kemitraan pemerintah daerah dengan perusahaan pertambangan,” ujar Ketua Komisi III DPRD Kapuas, Yunaningsih, saat memimpin rombongan.

Menurutnya, hal yang dipelajari mencakup kontribusi perusahaan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), hingga cara mengantisipasi dampak lingkungan yang ditimbulkan dari aktivitas pertambangan.

Rombongan DPRD Kapuas disambut hangat dan diajak berdiskusi langsung dengan jajaran DPRD Tabalong. Pertemuan berjalan intens membahas isu-isu strategis, terutama bagaimana Tabalong mampu menyeimbangkan antara eksploitasi sumber daya alam dengan pembangunan berkelanjutan. Tabalong dipilih sebagai tujuan kunjungan karena dinilai sukses mengelola potensi batu bara dan mineral, tanpa melupakan sektor non-pertambangan.

Dalam paparannya, DPRD Tabalong menekankan sejumlah kunci keberhasilan, mulai dari regulasi ketat, pengawasan lapangan yang konsisten, hingga koordinasi lintas sektor. “Mereka menekankan pentingnya transparansi antara pemerintah, legislatif, dan perusahaan agar manfaat pertambangan benar-benar dirasakan masyarakat,” jelas Yunaningsih.

Tak hanya soal tambang, Tabalong juga berbagi strategi diversifikasi ekonomi, dengan mendorong pertanian dan perkebunan sebagai penyangga ekonomi masyarakat. Strategi ini dianggap vital agar daerah tidak terjebak dalam ketergantungan tunggal pada komoditas tambang.

Di penghujung pertemuan, Komisi III DPRD Kapuas menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan pengalaman berharga yang dibagikan Tabalong. Hasil kunjungan kerja ini akan dijadikan bahan penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan serta pengelolaan sektor pertambangan di Kapuas ke depan. (adv/kb).

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

Legislatif Kapuas Kawal Program Satu Desa Satu Miliar

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Program strategis Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, berupa Satu Desa Satu Miliar yang akan digulirkan mulai 2026 mendatang mendapat dukungan penuh dari legislatif.

Anggota DPRD Kapuas, Ahmad Baihaqi, menegaskan, kebijakan tersebut merupakan langkah berani sekaligus terobosan besar untuk mempercepat pembangunan desa dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.

“Ini langkah nyata dan bersejarah. Program Satu Desa Satu Miliar akan membuka ruang luas bagi desa mengelola pembangunan sesuai kebutuhan dan potensi lokal mereka,” tegas Ahmad Baihaqi, Rabu (27/8/2025).

Menurut legislator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, DPRD akan berdiri di garda depan memastikan setiap rupiah dana yang digelontorkan benar-benar sampai ke desa dan memberi manfaat bagi rakyat.

“Dukungan kami bukan hanya sebatas kata-kata. Kami akan mengawal kebijakan anggaran agar program ini tidak melenceng dari tujuan mulianya,” tegasnya. Baihaqi mencontohkan, sektor pertanian di Kecamatan Kapuas Timur yang masuk dalam daerah pemilihannya, sangat membutuhkan dukungan.

Jalan usaha tani, saluran irigasi, hingga sarana produksi modern dinilai mendesak untuk diwujudkan agar hasil panen meningkat dan distribusi lancar. “Jika petani kuat, ekonomi desa akan terangkat. Inilah roh utama dari program ini,” ujarnya.

Selain infrastruktur, lanjutnya, perhatian besar juga harus diberikan pada pemberdayaan kelompok tani melalui pelatihan, akses permodalan, dan penguatan kapasitas sumber daya manusia desa. Dengan begitu, program ini tidak hanya berhenti pada pembangunan fisik, melainkan juga mendorong transformasi ekonomi kerakyatan.

Sebagai wakil rakyat dari Dapil Kapuas V (Kapuas Timur, Kapuas Kuala, Bataguh, dan Tamban Catur), Baihaqi menegaskan dirinya akan mengawal langsung implementasi program tersebut di lapangan. Ia berharap, sinergi kuat antara Pemkab, DPRD, dan masyarakat desa mampu memastikan program ini berjalan tanpa hambatan.

“Kita punya tanggung jawab sejarah. Desa harus maju, rakyat harus sejahtera. Program ini jangan sampai hanya jadi jargon, tetapi benar-benar jadi tonggak baru pembangunan Kapuas,” pungkas Ahmad Baihaqi. (adv/kb).

 

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

DPRD Kapuas Tekankan Sinergi OPD untuk Percepatan Pembangunan

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Berinto, menegaskan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam mendorong percepatan pembangunan daerah. Ia mengajak seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bahu-membahu menghadirkan kinerja nyata demi kesejahteraan masyarakat.

“Kerja sama yang solid antara legislatif dan eksekutif adalah kunci. Dengan sinergi yang kuat, pembangunan di Kapuas akan lebih cepat, tepat sasaran, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Berinto, Senin (25/8/2025).

Pernyataan itu disampaikan usai menghadiri pelantikan dan pengukuhan tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkab Kapuas, yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Kapuas. Politisi Partai NasDem ini menekankan, pelantikan pejabat bukanlah seremoni biasa, melainkan momentum penting untuk menyalakan semangat baru birokrasi.

“Jabatan adalah amanah besar. Pejabat yang dilantik harus mampu bekerja profesional, penuh dedikasi, dan menempatkan kepentingan masyarakat di atas segalanya,” ujarnya penuh penekanan. Berinto juga mengingatkan, pejabat harus berani melakukan terobosan, tidak sekadar tenggelam dalam rutinitas administratif.

Menurutnya, birokrasi Kapuas dituntut responsif terhadap kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks dan dinamis. “Pelayanan publik harus transparan, akuntabel, cepat, dan solutif. Komunikasi dengan masyarakat juga wajib dibangun, karena kepercayaan publik adalah modal utama pemerintahan,” katanya.

Sebagai wakil rakyat yang kembali terpilih dari Dapil Kapuas III, Berinto menegaskan DPRD akan selalu mendukung setiap program pemerintah daerah yang pro-rakyat. Namun, ia juga memastikan fungsi pengawasan akan dijalankan secara tegas agar roda pemerintahan tetap berada di jalur hukum dan aturan.

Dengan semangat baru para pejabat yang baru dikukuhkan, Berinto optimistis Kapuas dapat semakin melaju menuju visi Kapuas Bersinar. “Pejabat harus jadi motor penggerak perubahan. Bekerja dengan hati, berintegritas tinggi, dan mampu menjawab tantangan zaman,” pungkasnya. (adv/kb).

 

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

DPRD Kapuas Minta OPD Perkuat Sinergi untuk Percepatan Pembangunan

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Berinto, menegaskan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam mendorong percepatan pembangunan daerah. Ia mengajak seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bahu-membahu menghadirkan kinerja nyata demi kesejahteraan masyarakat.

“Kerja sama yang solid antara legislatif dan eksekutif adalah kunci. Dengan sinergi yang kuat, pembangunan di Kapuas akan lebih cepat, tepat sasaran, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Berinto, Senin (25/8/2025).

Pernyataan itu disampaikan usai menghadiri pelantikan dan pengukuhan tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemkab Kapuas, yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Kapuas. Politisi Partai NasDem ini menekankan, pelantikan pejabat bukanlah seremoni biasa, melainkan momentum penting untuk menyalakan semangat baru birokrasi.

“Jabatan adalah amanah besar. Pejabat yang dilantik harus mampu bekerja profesional, penuh dedikasi, dan menempatkan kepentingan masyarakat di atas segalanya,” ujarnya penuh penekanan. Berinto juga mengingatkan, pejabat harus berani melakukan terobosan, tidak sekadar tenggelam dalam rutinitas administratif.

Menurutnya, birokrasi Kapuas dituntut responsif terhadap kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks dan dinamis. “Pelayanan publik harus transparan, akuntabel, cepat, dan solutif. Komunikasi dengan masyarakat juga wajib dibangun, karena kepercayaan publik adalah modal utama pemerintahan,” katanya.

Sebagai wakil rakyat yang kembali terpilih dari Dapil Kapuas III, Berinto menegaskan DPRD akan selalu mendukung setiap program pemerintah daerah yang pro-rakyat. Namun, ia juga memastikan fungsi pengawasan akan dijalankan secara tegas agar roda pemerintahan tetap berada di jalur hukum dan aturan.

Dengan semangat baru para pejabat yang baru dikukuhkan, Berinto optimistis Kapuas dapat semakin melaju menuju visi Kapuas Bersinar. “Pejabat harus jadi motor penggerak perubahan. Bekerja dengan hati, berintegritas tinggi, dan mampu menjawab tantangan zaman,” pungkasnya. (adv/kb).

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

Pemkab Kapuas Raih Predikat KLA Madya, DPRD Apresiasi Tinggi

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Sebuah capaian membanggakan kembali diraih Kabupaten Kapuas. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas berhasil menyabet predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya, sebuah pengakuan prestisius yang menunjukkan keseriusan daerah ini dalam melindungi dan memenuhi hak-hak anak.

Ketua Komisi IV DPRD Kapuas, Arhensa Mullah Muhammad, tak menutupi rasa bangganya. Ia menyebut prestasi ini sebagai buah nyata dari kerja keras, sinergi, dan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan.

“Kami di Komisi IV DPRD Kapuas sangat mengapresiasi pencapaian ini. Predikat ini menjadi bukti bahwa Kapuas benar-benar serius menciptakan daerah yang ramah, aman, sehat, dan mendukung tumbuh kembang anak,” tegas Arhensa, Kamis (14/8/2025).

Namun, ia mengingatkan bahwa jalan menuju Kapuas benar-benar layak anak masih panjang. Menurutnya, keberhasilan kategori Madya harus menjadi pemicu semangat, bukan sekadar kebanggaan sesaat.

“Tantangan ke depan akan semakin besar. Kebijakan harus terus diperkuat, anggaran ditingkatkan, dan pengawasan diperketat agar perlindungan anak tidak hanya sekadar slogan, tetapi betul-betul terasa manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Legislator dari Partai Bulan Bintang (PBB) ini menilai, keberhasilan Kapuas meraih predikat Madya tidak bisa dilepaskan dari peran besar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, hingga keluarga, yang telah bahu-membahu menjamin hak-hak anak, mulai dari kesehatan, pendidikan, perlindungan, hingga partisipasi anak dalam pembangunan daerah.

Pria yang akrab disapa Arhensa itu menekankan pentingnya kesinambungan program. Ia berharap agar predikat ini tidak berhenti sebagai seremoni belaka, melainkan benar-benar menghadirkan perubahan nyata bagi masa depan anak-anak Kapuas.

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat ikut menjaga sekaligus meningkatkan predikat ini. Perlindungan anak bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tugas kita semua,” serunya.

Arhensa yang terpilih dari Dapil Kapuas I Kecamatan Selat itu juga menargetkan capaian yang lebih tinggi. Ia optimistis dengan kerja sama lintas sektor, Kapuas bisa melangkah ke level berikutnya: KLA kategori Nindya bahkan Utama.

“Predikat Madya ini baru awal dari perjalanan panjang Kapuas menuju daerah yang benar-benar layak dan ramah bagi anak-anak. Dengan kerja keras bersama, saya yakin kita bisa sampai ke sana,” pungkasnya. (adv/kb).

 

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

Komisi IV DPRD Kapuas Apresiasi Predikat Kabupaten Layak Anak Madya

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Sebuah capaian membanggakan kembali diraih Kabupaten Kapuas. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas berhasil menyabet predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya, sebuah pengakuan prestisius yang menunjukkan keseriusan daerah ini dalam melindungi dan memenuhi hak-hak anak.

Ketua Komisi IV DPRD Kapuas, Arhensa Mullah Muhammad, tak menutupi rasa bangganya. Ia menyebut prestasi ini sebagai buah nyata dari kerja keras, sinergi, dan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan.

“Kami di Komisi IV DPRD Kapuas sangat mengapresiasi pencapaian ini. Predikat ini menjadi bukti bahwa Kapuas benar-benar serius menciptakan daerah yang ramah, aman, sehat, dan mendukung tumbuh kembang anak,” tegas Arhensa, Kamis (14/8/2025).

Namun, ia mengingatkan bahwa jalan menuju Kapuas benar-benar layak anak masih panjang. Menurutnya, keberhasilan kategori Madya harus menjadi pemicu semangat, bukan sekadar kebanggaan sesaat.

“Tantangan ke depan akan semakin besar. Kebijakan harus terus diperkuat, anggaran ditingkatkan, dan pengawasan diperketat agar perlindungan anak tidak hanya sekadar slogan, tetapi betul-betul terasa manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Legislator dari Partai Bulan Bintang (PBB) ini menilai, keberhasilan Kapuas meraih predikat Madya tidak bisa dilepaskan dari peran besar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, hingga keluarga, yang telah bahu-membahu menjamin hak-hak anak, mulai dari kesehatan, pendidikan, perlindungan, hingga partisipasi anak dalam pembangunan daerah.

Pria yang akrab disapa Arhensa itu menekankan pentingnya kesinambungan program. Ia berharap agar predikat ini tidak berhenti sebagai seremoni belaka, melainkan benar-benar menghadirkan perubahan nyata bagi masa depan anak-anak Kapuas.

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat ikut menjaga sekaligus meningkatkan predikat ini. Perlindungan anak bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tugas kita semua,” serunya.

Arhensa yang terpilih dari Dapil Kapuas I Kecamatan Selat itu juga menargetkan capaian yang lebih tinggi. Ia optimistis dengan kerja sama lintas sektor, Kapuas bisa melangkah ke level berikutnya: KLA kategori Nindya bahkan Utama.

“Predikat Madya ini baru awal dari perjalanan panjang Kapuas menuju daerah yang benar-benar layak dan ramah bagi anak-anak. Dengan kerja keras bersama, saya yakin kita bisa sampai ke sana,” pungkasnya. (adv/kb).

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

RPJMD 2025–2029 Jadi Kompas Pembangunan Kapuas

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Lembar sejarah baru pembangunan Kabupaten Kapuas resmi dimulai. DPRD Kapuas menerima Rancangan Akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 dari Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam rapat paripurna ke-1 masa persidangan III tahun sidang 2025, Senin (11/8/2025).

Rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kapuas, Ardiansah, menjadi forum penting untuk meneguhkan arah pembangunan daerah. “Hari ini kita melaksanakan rapat paripurna sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, dengan agenda penyampaian RPJMD dan Propemperda.

Termasuk pula penyampaian Raperda tentang perubahan atas Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah,” tegas Ardiansah. Hadir dalam sidang tersebut Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, Sekda Kapuas Usis I Sangkai bersama jajaran perangkat daerah, Wakil Ketua I DPRD Yohanes, serta segenap anggota DPRD Kapuas.

Kehadiran para pemangku kepentingan ini menegaskan komitmen bersama membangun Kapuas. Dalam sambutannya, Bupati Wiyatno menegaskan bahwa RPJMD 2025-2029 merupakan dokumen strategis sekaligus “kompas pembangunan” Kapuas lima tahun mendatang.

Penyusunannya, kata dia, telah melalui proses panjang dan partisipatif, mulai dari konsultasi publik, pembahasan di DPRD, hingga Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

“RPJMD ini menjadi pedoman utama yang mengarahkan visi, misi, dan tujuan pembangunan, selaras dengan RPJMN dan RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah. Dokumen ini bukan sekadar rencana, tetapi peta jalan menuju Kapuas yang lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera,” tandas Wiyatno.

Terkait dengan Raperda perubahan Perda Nomor 1 Tahun 2024, Bupati menjelaskan bahwa penyesuaian dilakukan agar pengaturan pajak dan retribusi daerah selaras dengan regulasi nasional terbaru.

“Saya berharap seluruh anggota dewan memberikan masukan yang konstruktif. RPJMD dan Raperda ini harus menjadi landasan kokoh untuk mempercepat kemajuan Kapuas, demi kesejahteraan masyarakat kita bersama,” pungkasnya.

Dengan diterimanya rancangan akhir RPJMD ini, DPRD dan Pemkab Kapuas menandai langkah penting menuju arah pembangunan lima tahun ke depan—sebuah babak baru yang akan menentukan wajah Kapuas hingga 2029. (adv/kb).

 

Continue Reading

DPRD Kabupaten Kapuas

DPRD Kapuas Resmi Terima Rancangan Akhir RPJMD 2025–2029

Published

on

KUALA KAPUAS, onlinekoranbarito.com – Lembar sejarah baru pembangunan Kabupaten Kapuas resmi dimulai. DPRD Kapuas menerima Rancangan Akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 dari Pemerintah Kabupaten Kapuas dalam rapat paripurna ke-1 masa persidangan III tahun sidang 2025, Senin (11/8/2025).

Rapat paripurna yang dipimpin langsung Ketua DPRD Kapuas, Ardiansah, menjadi forum penting untuk meneguhkan arah pembangunan daerah. “Hari ini kita melaksanakan rapat paripurna sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, dengan agenda penyampaian RPJMD dan Propemperda.

Termasuk pula penyampaian Raperda tentang perubahan atas Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah,” tegas Ardiansah. Hadir dalam sidang tersebut Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, Sekda Kapuas Usis I Sangkai bersama jajaran perangkat daerah, Wakil Ketua I DPRD Yohanes, serta segenap anggota DPRD Kapuas.

Kehadiran para pemangku kepentingan ini menegaskan komitmen bersama membangun Kapuas. Dalam sambutannya, Bupati Wiyatno menegaskan bahwa RPJMD 2025-2029 merupakan dokumen strategis sekaligus “kompas pembangunan” Kapuas lima tahun mendatang.

Penyusunannya, kata dia, telah melalui proses panjang dan partisipatif, mulai dari konsultasi publik, pembahasan di DPRD, hingga Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

“RPJMD ini menjadi pedoman utama yang mengarahkan visi, misi, dan tujuan pembangunan, selaras dengan RPJMN dan RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah. Dokumen ini bukan sekadar rencana, tetapi peta jalan menuju Kapuas yang lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera,” tandas Wiyatno.

Terkait dengan Raperda perubahan Perda Nomor 1 Tahun 2024, Bupati menjelaskan bahwa penyesuaian dilakukan agar pengaturan pajak dan retribusi daerah selaras dengan regulasi nasional terbaru.

“Saya berharap seluruh anggota dewan memberikan masukan yang konstruktif. RPJMD dan Raperda ini harus menjadi landasan kokoh untuk mempercepat kemajuan Kapuas, demi kesejahteraan masyarakat kita bersama,” pungkasnya.

Dengan diterimanya rancangan akhir RPJMD ini, DPRD dan Pemkab Kapuas menandai langkah penting menuju arah pembangunan lima tahun ke depan—sebuah babak baru yang akan menentukan wajah Kapuas hingga 2029. (adv/kb).

Continue Reading

Populer