PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Bertempat di GPU Tira Tangka Balang, Selasa (8/7) Pemerintah Kabupaten Murung Raya menggelar Sosialisasi Manajemen Talenta ASN. Acara ini dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Murung Raya, Yulianus, mewakili Bupati Heriyus.

Sosialisasi ini dihadiri Kepala Kantor Regional VIII BKN Banjarmasin, Soni Sultana dan jajaran, serta diikuti para pejabat struktural dan pengelola kepegawaian se-Kabupaten Murung Raya.

Asisten Setda, Yulianus menekankan pentingnya manajemen talenta sebagai strategi untuk menciptakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kompeten, profesional, dan berdaya saing.

“Manajemen talenta ini menjadi proses strategis untuk merekrut, mengembangkan, dan menempatkan pegawai yang kompeten. Ini sangat penting untuk mendukung visi pembangunan nasional maupun daerah,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Yulianus menyebutkan pelaksanaan manajemen talenta ASN harus sesuai dengan regulasi yang diatur dalam Undang-Undang ASN, PP Nomor 17 Tahun 2020, dan Permenpan RB Nomor 3 Tahun 2020.

“Kami berharap seluruh perangkat daerah bisa memahami sistem merit, sehingga regenerasi kepemimpinan bisa berjalan objektif, profesional, dan berkelanjutan,” harap dia.

Sosialisasi ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Murung Raya dalam memperkuat sistem manajemen SDM aparatur menuju birokrasi yang adaptif dan berkinerja tinggi. demikian, pungkasnya. (asd/kb).

MUARA TEWEH, onlinekoranbarito.com – Pencarian korban tenggelam kecelakaan air di Sungai Barito Tim SAR Gabungan membuahkan hasil menemukan korban.

Dua korban atas nama Suriansyah(62) dan Rustam(49) sekitar -+ 6.5 KM dari TKM. Sementara 1 korban lagi masih dalam pencarian. Keduanya ditemukan sekira pukul 07.10 WIB, Kamis 10 Juli 2025

“Pagi hari ini kita menemukan 2 korban atas nama Rustam dan Suriansyah dan 1 korban atas nama Agus Jaya masih dalam proses pencarian,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Palangka Raya, A.A Agung Alit Supartana.

Dikatakannya, korban yang ditemukan di bawa ke Posko SAR Gabungan dan diserahkan ke pihak Kepolisian untuk di tangani lebih lanjut.

Hingga berita ini diterbitkan Tim SAR Gabungan masih mengupayakan pencarian, Tim SAR Gabungan terdiri dari Tim Rescue Kantor SAR Palangka Raya, BPBD Barito Utara, Ditpolair Polda Kalteng, Polres Muara Teweh, Polsek Lahei, Babinsa, Dishub, dan Masyarakat sekitar.

Seperti diberitakan sebelumnya, Laka air terjadi di Sungai Barito, tepatnya di perairan Desa Luwe Hulu, Kecamatan Lahei Barat, Barito Utara, Kalteng.

LCT Tongkang bermuatan BBM (bukan tongkang batu bara) menabrak taksi motor kelotok atau Janjulung, yang mengalami mati mesin di tengah perairan. Peristiwanya terjadi, Selasa, 8 Juli 2025, siang. (*).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Murung Raya meliputi Ketua TP PKK Ny. Warnita Heriyus, Wakil Ketua I TP PKK, Dina Maulidah dan Wakil Ketua II TP PKK, Sri Karyawati menghadiri acara puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HKG PKK) ke 53.

Sekaligus Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ke-X PKK tingkat nasional di Pillanary Hall Sempaja Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (8/7/2025).

Diketahui kegiatan mengusung tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas” dihadiri Ketua Umum TP PKK NyTri Tito Karnavian, Pelindung TP PKK, Silvi Gibran Rakabuming atau istri Wakil Presiden dan Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Ribka Haluk dan sekitar 2.500 peserta dari 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Ketua Umum TP PKK Pusat Ny Tri Tito Karnavian dalam sambutannya menekankan pentingnya peran PKK dalam membangun kesejahteraan keluarga dan masyarakat.

Ia menilai PKK memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat melalui 10 Program Pokok PKK yang mencakup pendidikan, kesehatan, sandang pangan, hingga lingkungan serta sebagai mitra pemerintah PKK terus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam berbagai program pemberdayaan untuk mencapai tujuan bersama.

Kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dan komitmen dalam memberdayakan keluarga sebagai pilar utama pembangunan daerah. Diharapkan, pentingnya keserempakan gerak kader PKK dalam bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai kesejahteraan keluarga dan PKK diharapkan dapat bersinergi dengan pemerintah dalam mempercepat pembangunan nasional dan daerah serta mengoptimalkan potensi gerakan masyarakat.

“PKK telah menjadi garda terdepan dalam memberdayakan masyarakat dan menggerakkan kegiatan sosial yang bermanfaat. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang dimiliki PKK menjadi contoh bagi kita semua. Saya berharap peringatan HKG PKK ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pemberdayaan keluarga dan penguatan budaya lokal. Mari kita terus bersinergi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat budaya lokal,” ujar Ny Tri Tito Karnavian.

Selain itu, Pelindung TP PKK Pusat Ny Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka atau istri dari Wakil Presiden mengatakan PKK adalah pondasi bangsa yang dimulai dari unit terkecil, yakni keluarga dan PKK berada tepat di garis terdepan pembinaan dan pemberdayaan keluarga.

“Kader PKK turun langsung ke masyarakat memberi edukasi dan pendampingan tanpa mengenal lelah. Tujuan PKK yang meliputi 10 Program pokok sudah mencakup seluruh aspek kehidupan,” tegasnya.

Setiap Pokja PKK, lanjutnya, memiliki peran penting dalam membantu pemerintah. Mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi keluarga, selain itu Ia juga mengapresiasi seluruh kader PKK dari seluruh Indonesia yang hadir memeriahkan puncak HKG ke-53 PKK di Kaltim.

Sementara itu, Ketua TP PKK Murung Raya Warnita Heriyus melalui Wakil Ketua I TP PKK Dina Maulidah menyampaikan kepada awak media pelaksanaan puncak HKG dan Rakernas ini menjadi pedoman bagi seluruh pengurus PKK di Indonesia dalam menjalankan program didaerahnya.

Arahan yang diberikan dalam Rakernas menjadi acuan penting bagi kader di daerah dengan pemerintah, mulai dari pusat, provinsi hingga daerah dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“Tentu apa yang menjadi arahan dalam Rakernas tadi akan kita implementasikan didaerah mendukung Asta Cita mewujudkan Indonesia Emas,” pungkasnya, dikutip dari RK1. (asd/kb).

Muara Teweh, onlinekoranbarito.com – Tiga orang yang masuk dalam daftar manifes perahu motor atau taksi sungai “Black Cobra” mengalami kecelakaan di Sungai Barito wilayah Desa Luwe Hulu, Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, masih ditelusuri keberadaanya.

“Saat ini ada tiga orang yang masuk daftar penumpang namun belum diketahui keberadaannya, apakah ketiga penumpang masih berada di taksi motor atau sudah turun sebelum perahu terbalik dan hingga kini masih belum ada informasinya,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simamoraturahman di Muara Teweh, Selasa.

Tiga orang penumpang itu, tujuan sejumlah desa di Kabupaten Murung Raya antara lain bernama Suriansyah tujuan Muara Tuhup, Rustam tujuan Makunjung dan teman Rustam tanpa diketahui namanya.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa pagi pukul 08.00 WIB, perahu motor milik Waldi berangkat dari pelabuhan kapal motor di Muara Teweh dengan tujuan Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya.

Saat dalam perjalanan di sekitar wilayah Santuyun tepatnya di depan jetty (pelabuhan) PT. PADAIDI Desa Luwe Hulu perahu motor tersebut mengalami mati mesin dan hanyut di pinggiran Sungai Barito.

Namun, karena derasnya arus Sungai Barito, perahu motor tersebut perlahan terbawa arus hingga ke tengah. Dan di saat bersamaan sekitar pukul 11.00 WIB melintas perahu motor jenis tug boat milik PT. AKT Muara Tuhup yang menarik kapal tongkang bermuatan BBM jenis solar menabrak perahu motor yang hanyut dan masih berpenumpang lengkap sehingga menyebabkan perahu taksi motor tersebut terbalik ke bawah tongkang.

“Sampai saat ini belum ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan sebagian korban sudah dievakuasi oleh warga masyarakat, sedangkan tiga penumpang masih dicari keberadaanya,” kata Simamoraturahman.

Kepala Dinas Perhubungan Barito Utara Mihrab Buanapati mengakui saat ini tiga penumpang masih belum diketahui dan masih ditelusuri keberadaan penumpang tersebut.

Kapal motor air itu dengan nahkoda bernama Waldi (32) dan kernet Saiful (40) berangkat dari UPT Dermaga Muara Teweh dengan penumpang dalam manifes sebanyak 28 orang dan tidak terdaftar dalam list ada 10 orang.

“Dalam perjalanan sebelum kejadian, empat penumpang turun di Kelurahan Lahei, kemudian empat orang turun di Desa Luwe,” katanya.

Menurut dia, penumpang yang selamat diketahui 27 orang selamat dan dua awak kapal, namun 3 orang masih belum diketahui.

Sebanyak 10 orang yang selamat meneruskan perjalanan dengan carteran speed boat dari Dishub ke Desa Makunjung sampai Muara Laung wilayah Kabupaten Murung Raya, empat orang penumpang kembali ke Muara Teweh dengan tim Dishub, dan 13 orang dijemput keluarganya.

“Saat ini nahkoda dan kernet diamankan ke Polres Barito Utara,” kata Mihrab Buanapati. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Murung Raya, Mahyono, S.Kom, mendorong generasi muda untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah. Generasi muda harus memberikan sumbangsih terhadap pembangunan daerah dan bangsa Indonesia.

Pemuda adalah aset bangsa yang harus dilibatkan secara aktif dalam proses pembangunan di Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah.

“Generasi muda merupakan aset bangsa. Mereka bisa berkontribusi dan sumbangsih untuk pembangunan daerah di Kabupaten Murung Raya, baik di bidang sosial, olahraga dan sebagainya,” kata Mahyono, Rabu (8/07/2025).

Generasi muda saat ini jelas Mahyono, memegang peranan penting di seluruh bidang, pembangunan dan perekonomian. Untuk itu ia mengajak agar lebih mencintai daerah dan memberikan kontribusi sesuai kemampuan dan keahlian masing-masing.

“Generasi muda, tentu sangat diperlukan sumbangan pikiran dan mengambil peran penting terhadap pembangunan. Dengan penguatan generasi muda, maka akan diperoleh perubahan yang lebih baik,” ujarnya.

Mahyono optimistis, dengan meningkatkan peran generasi muda, akan tercipta kemajuan yang signifikan dalam berbagai sektor, sehingga Murung Raya dapat tumbuh menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera. Demikian, ungkapnya. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) dan jajaran terkait menggelar rapat pembentukan Badan Pengelolaan Masjid Agung Al-Istiqlal, di aula kantor Bapperida, Senin (7/7/2025).

Dalam rapat tersebut, Wakil Bupati Kabupaten Murung Raya, Rahmanto Muhidin, S.H.I., M.H, secara resmi ditunjuk sebagai Ketua Umum Badan Pengelola.

Rapat pembentukan ini, turut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Murung Raya, Marzuki Rahman, Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Murung Raya, Kayzen Wahyu P.

Ketua NU Kabupaten Murung Raya, H. Amir Hasan, Ketua Muhammadiyah Kabupaten Murung Raya, H. Arifin serta Ketua Organisasi dan yayasan lainnya turut hadir.

Bupati Murung Raya, melalui Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin menyampaikan, kehadiran bangunan Masjid Agung Al-Istiqlal kota Puruk Cahu merupakan suatu kebanggaan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Murung Raya.

Masjid ini bukan hanya sebagai tempat ibadah umat Islam, tetapi memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata religius bagi masyarakat maupun tamu yang datang dari luar Kabupaten,” kata wakil bupati dalam sambutanya.

Rahmanto menekankan, pentingnya fungsi struktur organisasi Badan Pengelola agar berjalan sebagaimana mestinya dengan melibatkan seluruh stakeholder terkait, Organisasi termasuk perwakilan pondok pesantren, tokoh agama dan unsur masyarakat.

“Kita membuka diri agar dapat bersama-sama menyatukan persepsi dalam mengelola Masjid Agung Al-Istiqlal ini. Dengan demikian, diharapkan pengelolaan masjid dapat berjalan transparan, terorganisir dan memberikan sumbangsih manfaat yang besar bagi umat dan masyarakat,” katanya lagi.

Dikatakannya, melalui terbentuknya Badan Pengelolaan Masjid Agung Al-Istiqlal, sinergi antara Pemerintah Daerah dan masyarakat semakin erat dalam mewujudkan Masjid sebagai pusat ibadah, pusat kegiatan keagamaan, sosial dan pendidikan bahkan kegiatan ekonomi. Demikian, terang Rahmanto.

Dari hasil rapat pembentukan tersebut, ditetapkan Bupati Murung Raya, Heriyus sebagai Penasehat. Sedangkan Wakil Bupati Rahmanto Muhidin sebagai Ketua Umum Badan Pengelola, kemudian sebagai Ketua Harian ditujuk KH. Saubari dengan masa bakti 2025-2030. (asd/kb).

TAMIANG LAYANG, onlinekoranbarito.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Barito Timur menggelar acara syukuran sederhana di Sekretariat PWI Bartim, Senin (7/7/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi antar wartawan lintas organisasi di wilayah Barito Timur.

Syukuran ini digagas oleh Sekretaris PWI Bartim, M. Jaya yang akrab disapa Fir’aun Banjar.

Berawal dari kepeduliannya melihat kondisi kantor sekretariat PWI yang sebelumnya kurang terawat. Dengan inisiatif pribadi, ia berbenah dan memperbaiki lingkungan sekretariat, dibantu oleh beberapa orang di luar anggota PWI.

“Kita ingin Sekretariat PWI ini menjadi tempat yang nyaman bagi seluruh wartawan. Semoga rekan-rekan betah dan semakin kompak dalam menjaga marwah PWI,” ucap M. Jaya yang memiliki ciri khas dari jurnalis lain yakni memakai rompi hitam berkalong khas dayak dan berambut gondrong berwarna kuning.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Kasat Intelkam Polres Bartim, AKP M. Saipul, perwakilan Ikatan Wartawan Online (IWO) Barito Timur, serta sejumlah wartawan dari berbagai media lokal.

Ketua PWI Bartim, Agutinus Bole malo melalui Sekretarisnya, M. Jaya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar syukuran, tetapi juga menjadi ajang mempererat solidaritas antar jurnalis tanpa memandang latar belakang organisasi.

“Kita semua adalah wartawan. Tidak penting dari organisasi mana. Yang utama adalah menjaga etika, profesionalisme, dan komitmen bersama dalam membangun daerah,” tegas Agustinus.

Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Bartim AKP M. Saipul mengapresiasi inisiatif PWI Bartim dan menilai kegiatan seperti ini sangat positif untuk memperkuat sinergi antara wartawan dan institusi.

“Syukuran ini adalah wujud nyata kebersamaan dan kekeluargaan di kalangan insan pers. Semoga kolaborasi ini terus terjalin untuk menghadirkan informasi yang sehat dan membangun kepercayaan publik,” tuturnya.

Sebagai bentuk dukungan, Kasat Intelkam AKP Saipul turut menyumbangkan sejumlah kursi untuk mendukung fasilitas di kantor sekretariat PWI Bartim dan air mineral dalam bentuk kemasan botol.

Menariknya, seluruh biaya pembenahan kantor dan pelaksanaan acara syukuran ini ditanggung secara pribadi oleh M. Jaya, tanpa menggunakan dana organisasi. (Sahdiah/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Murung Raya, Bebie, S.Sos.,S.H., M.M., M.AP, mengajak generasi muda menjaga dan melestarikan kekayaan budaya daerah.

Karena di tengah derasnya arus globalisasi budaya lokal daerah harus dan terus tetap menjadi identitas dibanggakan.

“Sekarang kita hidup di era digital. Kita harus memperkuat kecintaan terhadap budaya daerah sendiri agar tidak kehilangan jati dirinya,” imbuhnya, Sabtu (5/7/2025).

Menurut Bebie, warisan budaya daerah yang harus di jaga, dan dilestarikan, seperti bahasa daerah, seni tari, musik tradisional, cerita rakyat, dan upacara adat. Kekayaan budaya itu, diwariskan dari generasi ke generasi.

“Generasi anak muda harus bangga dan menggunakan bahasa daerah, mengenal tarian tradisional, dan aktif dalam kegiatan adat,” katanya.

DPRD, kata Bebie, siap mendukung kebijakan dan program pemerintah daerah dalam melestarikan kekayaan budaya lokal daerah.

“Kalau bukan kita menjaga budaya daerah, siapa lagi, kita mengajak anak muda melestarikan, dan mempertahankan identitas kekayaan budaya daerah yang ada,” tegasnya. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Murung Raya melaksanakan kegiatan rapat sosialisasi penanganan konflik sosial di wilayah Kecamatan Laung Tuhup.

Sosialisasi dilaksanakan di aula kantor Kecamatan Laung Tuhup, Sabtu (5/7/2025), di buka Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, di hadiri semua unsur, mulai dari Pemerintah Daerah, Kecamatan, dan TNI/Polri, Kepala Desa hingga perangkat Desa, tokoh masyarakat, dan adat, pihak Perusahaan.

Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Rumiadi sambut baik langkah Pemerintah Daerah melaksanakan kegiatan sosialisasi melibatkan semua aparat Pemerintahan Desa, dan tokoh masyarakat serta tokoh adat.

Rumiadi menyatakan, pentingnya peran aktif semua Pemerintah Desa dalam mencegah dan menangani konflik sosial, demi terciptanya suasana kondusif mendorong iklim investasi yang sehat di daerah.

Penanganan konflik sosial tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat keamanan, tetapi perlu dukungan kuat dari Pemerintah Desa dan seluruh elemen masyarakat serta tokoh masyarakat.

“Kita menginginkan semua menjaga stabilitas keamanan di daerah agar tidak ada konflik. Kami harap terjalin sinergi Pemerintah Desa dan masyarakat, aparat keamanan untuk menjaga stabilitas sosial dan mendukung kelancaran investasi di Murung Raya,” jelas Ketua DPRD.

Rumiadi juga mengatakan, kegiatan sosialisasi penanganan komplik sosial di Kecamatan Laung Tuhup menghadirkan Nara Sumber dari Kejaksaan, Kepolisian, Kemenag dan akademisi, dan dihadiri 17 Desa di wilayah Binaan Perusahaan. (asd/kb).