PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Bupati Kabupaten Murung Raya (Mura), Heriyus, bersama Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin dan unsur Forkopimda meninjau Pos Terpadu Operasi Ketupat sekaligus memberikan bantuan sembako kepada petugas dan masyarakat.

Kegiatan ini dilakukan di dua lokasi, yakni pos terpadu bundaran emas dalam kota Puruk Cahu dan pos terpadu pelabuhan Tira Tangka Balang, Rabu (26/3/2025).

Peninjauan ini, Bupati Murung Raya, Heriyus dan stakeholder terkait memastikan kesiapan pos terpadu dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa libur menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H tahun 2025 ini.

Heriyus menyampaikan peninjauan ini, bahwa instruksi Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menekankan pentingnya pembentukan posko-posko di berbagai daerah, baik di darat maupun di sungai.

“Langkah ini adalah salah satu untuk mengantisipasi dan berjaga-jaga jika terjadi permasalahan selama masa libur dan jelang Hari Raya Idulfitri 1446 H. Kami sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak pengamanan dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” ujar Heriyus.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Murung Raya AKBP Irwansah, menyampaikan pentingnya kesiapan aparat keamanan dalam mengawal kelancaran arus mudik dan memastikan kondisi tetap kondusif.

“Kami akan terus meningkatkan pengawasan di berbagai titik strategis guna memberikan rasa aman bagi masyarakat jelang liburan khususnya di wilayah Murung Raya,” ungkapnya.

Peninjauan tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat. Mereka menyambut baik kepedulian Pemerintah Daerah dalam memastikan keamanan dan kenyamanan selama masa liburan.

“Bersinergi demi mewujudkan situasi yang aman dan kondusif selama perayaan hari besar keagamaan,” kata Kapolres. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah telah menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada 857 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Gor Futsal Tana Malai Tolung Lingu, Rabu (26/3/2025).

Penyerahan Surat keputusan pengangkatan pegawai Pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) ini diserahkan langsung oleh Bupati Murung Raya, Heriyus M Yospeh, S.E.

Dalam sambutannya, Bupati Murung Raya, Heriyus mengingatkan ASN yang baru dilantik agar menjaga profesionalisme, pada dasarnya ASN adalah pelayan atau abdi masyarakat yang memiliki tugas untuk memberikan pelayanan publik, bukan untuk mendapatkan pelayanan dari masyarakat.

“Pelayanan publik pada dasarnya menyangkut aspek kehidupan yang sangat luas dalam kehidupan bernegara, Pemerintah memiliki fungsi memberikan berbagai pelayanan publik yang diperlukan oleh masyarakat,” kata Heriyus.

Heriyus juga menyampaikan bahwa Pemkab Murung Raya akan terus mendukung dan membantu pegawai dalam meningkatkan kemampuan dan kualitas pelayanan publik.

“Kami berharap dengan adanya SK PPPK ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan meningkatkan kemampuan pegawai dalam melaksanakan tugas dan fungsinya,” harap bupati.

Penyerahan SK PPPK ini dihadiri unsur Forkopimda Murung Raya, para pejabat lingkup Pemkab Murung Raya dan tamu undangan lainnya.

Adapun ASN yang dilantik oleh Bupati, tenaga teknis berjumlah 789 orang, tenaga kesehatan 44 orang dan tenaga guru 24 orang. (asd/kb).

BANJARBARU, onlinekoranbarito.com – Misteri kematian Juwita, wartawati sebuah media online di Banjarbaru, mulai menemui titik terang. Perempuan itu diduga menjadi korban pembunuhan oleh seorang prajurit TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat Kelasi I berinisial J.

“Benar terjadi pembunuhan yang dilakukan oleh oknum TNI AL,” kata Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan, Mayor Laut (PM) Ronald L. Ganap, Rabu (26/3/2025).

Ronald mengungkapkan, terduga pelaku telah bertugas di TNI AL selama empat tahun. Namun, hubungan antara korban dan tersangka masih dalam penyelidikan.

Juwita awalnya diduga tewas akibat kecelakaan tunggal. Ia ditemukan di tepi jalan menuju Desa Kiram, Banjar, pada Sabtu (22/3/2025), dengan kondisi yang mengundang tanda tanya. Helm masih terpasang di kepalanya, sementara motornya terperosok ke semak-semak.

Kejanggalan lain terungkap saat pemeriksaan lebih lanjut. Juwita mengalami luka di dagu, lebam di punggung dan leher. Dompet serta ponselnya hilang, meskipun sepeda motornya tetap berada di lokasi kejadian.

Yang lebih mencurigakan, Juwita sebelumnya berpamitan kepada keluarga untuk pergi ke Guntung Payung. Namun, ia justru ditemukan tak bernyawa di wilayah Gunung Kupang.

Saat ini, Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lanal Balikpapan tengah mendalami motif pembunuhan ini. Mayor Ronald menegaskan bahwa terduga pelaku telah diamankan dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Kami memastikan bahwa proses hukum berjalan transparan tanpa ada yang ditutup-tutupi,” tegasnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab institusi, TNI AL turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

“Kami mengucapkan duka cita mendalam dan memohon maaf atas kejadian ini. Jika terbukti bersalah, pelaku akan mendapat sanksi dan hukuman setimpal sesuai hukum yang berlaku,” pungkas Ronald. (eksposkaltim/red/kb).

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Pembagian paket sembako ramadhan 1446 H / 2025 M kerjasama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kab. Barito Kuala dan Bank Kalsel Cabang Marabahan berlangsung di halaman Aula Selidah, Selasa pagi (25/3/2025).

Turut berhadir pada pembagian paket sembako Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi yang sekaligus memberikan sambutannya serta Wakil Bupati Herman Susilo dan Sekda Zulkipli Yadi Noor.

Adapun pembagian paket diserahkan secara simbolis 20 paket sembako yaitu sebanyak 5 paket sembako dari Ketua TP PKK Kab. Barito Kuala, 5 buah paket sembako dari Ketua GOW Kab. Barito Kuala, 5 buah paket sembako dari Ketua DWP Kab. Barito Kuala, dan 5 buah paket sembako dari Bank Kalsel Cabang Marabahan.

Hj. Noorhayati Bahrul Ilmi menyampaikan pembagian paket sembako Ramadan ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok, hari-harinya di bulan suci Ramadhan , sekaligus persiapan menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah yang tinggal menunggu hari.

“kami sampaikan bahwa untuk jumlah paket sembako yang akan dibagikan pada hari ini sebanyak 2.753 paket.
Dengan sasaran penerima paket sembako adalah, para pedagang, paman ojek, tukang parkir, paman becak, pengemudi kelotok, tukang cukur, serta para lansia, tenaga harian lepas, ASN terutama golongan 1, 2, dan P3K,” papar ketua TP PKK Batola Ny. Noorhayati Bahrul Ilmi. (adv/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com –
Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) mengikuti rapat laporan kinerja Pemerintah Daerah (LKPJ) secara daring dengan Kementrian Dalam Negeri. Rapat ini dihadiri Bupati Murung Raya melalui Sekda, Hermon, beserta jajaran terkait.

Turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Murung Raya, Rumiadi, S.E.,S.H.,M.H, dan Ketua Komisi 1 DPRD Murung Raya, Rejikinnor, S.Sos, Sekwan DPRD, Andri Raya, S.STP.,M.Si, di aula kantor Bupati, Selasa (25/3/2025).

Dalam rapat ini, Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) Ditjen Otonomi Daerah, Deddy Winarwan, menyampaikan bahwa LKPJ merupakan salah satu instrumen penting dalam mengukur kinerja Pemerintah Daerah.

“LKPJ ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana kinerja kita dalam mencapai tujuan pembangunan daerah,” jelasnya.

Rapat LKPJ ini juga membahas tentang capaian kinerja Pemerintah Daerah khususnya Kepala Daerah dalam menyampaikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) kepada masyarakat dalam hal legislatif serta juga dibahas tentang sanksi terhadap Kepala Daerah yang tidak melaksanakan penyampaian LPPD nya.

Sementara itu, Ditjen Otonomi Daerah berharap bahwa rapat LKPJ ini khususnya legislatif untuk mengingatkan Kepala Daerah yang melanggar aturan agar memenuhi hak dan kewajibannya sebagai Kepala Daerah, bahkan bila tidak melaksanakan program strategis Nasional maka bisa sampai dengan sanksi pemberhentian terhadap Kepala Daerah tersebut.

Rapat LKPJ ini berlangsung secara daring dan diikuti oleh lebih dari 100 peserta dari masing-masing daerah.

Pemerintah Daerah Murung Raya diharapkan dapat mendukung program strategis Nasional dalam meningkatkan kinerja Pemerintah Daerah untuk mencapai tujuan pembangunan daerah. Demikian, imbuh Ditjen Otonom, asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H tahun 2025, Bupati Murung Raya (Mura), Heriyus, S.E, turun langsung ke lapangan untuk memantau dan mengecek harga bahan pokok.

Dalam kunjungannya, Bupati Heriyus didampingi oleh sejumlah pejabat terkait mengunjungi gudang beras bulog dan Pasar Pelita Hilir, Puruk Cahu, Selasa (25/3/2025).

Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan serta kestabilan harga bahan kebutuhan pokok agar masyarakat tidak mengalami lonjakan harga yang signifikan.

Di gudang beras bulog, Bupati Heriyus mengecek stok beras serta distribusinya ke masyarakat, sementara di Pasar Pelita, Bupati berdialog langsung dengan pedagang dan pembeli mengenai harga serta pasokan barang menjelang lebaran.

“Kami ingin memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan ketersediaannya mencukupi, terutama menjelang Hari Raya. Jangan sampai ada lonjakan harga yang memberatkan masyarakat,” kata Bupati Heriyus saat meninjau pasar.

Dari hasil pemantauan, beberapa bahan pokok seperti beras, minyak goreng dan gula masih dalam kondisi stabil, meskipun ada sedikit kenaikan pada komoditas tertentu seperti cabai dan bawang merah.

Bupati juga meminta instansi terkait untuk terus melakukan pengawasan guna mencegah spekulasi harga yang bisa merugikan masyarakat.

Selain itu, Bupati Heriyus mengimbau para pedagang agar tidak menaikkan harga secara tidak wajar dan tetap menjaga ketersediaan barang, terutama yang menjadi kebutuhan utama masyarakat selama Hari Raya. Pemerintah daerah juga akan terus berkoordinasi dengan Bulog dan distributor untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap lancar.

“Dengan adanya pemantauan ini, diharapkan masyarakat Murung Raya dapat merayakan Hari Raya Idulfitri tahun ini dengan tenang tanpa harus khawatir akan kenaikan harga kebutuhan pokok,” ujarnya. (asd/kb).

PURUK CAHU, onlinekoranbarito.com – Dalam rangka membantu masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H tahun 2025 ini.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya, Kalimantan Tengah menggelar operasi pasar murah di Desa Danau Usung, Kecamatan Murung, Selasa (25/3/2025).

Kegiatan operasi pasar murah ini dihadiri Bupati Murung Raya, Heriyus, S.E, dan unsur Forkopimda, Kapolres Murung Raya, perwakilan Kodim Muara Teweh, kepala Dinas Prindagkop, Suria Sirih, kepala Desa Danau Usung, Rahmad.

Pasar murah ini, Bupati mengatakan, Pemerintah Daerah hadir untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak inflasi.

“Kalau dilihat dari isinya, mungkin paket sembako ini tidak seberapa, tetapi ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai Pemerintah Daerah,” ujar Heriyus.

Dalam paket sembako ini ada beras, gula dan minyak goreng. Jika dihitung dengan harga normal, nilainya sekitar Rp200 ribu, tetapi hari ini kita lakukan pasar murah cukup ditebus dengan Rp50 ribu, kata bupati.

Sebanyak 300 paket sembako disiapkan dalam pasar murah ini, Bupati Heriyus berharap jumlah tersebut dapat mencukupi kebutuhan masyarakat di Desa Danau Usung.

Bupati juga menghimbau masyarakat pada kegiatan operasi pasar muruh itu untuk tidak berdesak-desakan dalam antrean, mengingat kegiatan ini dilakukan di bulan Ramadan.

“Intinya paket sembako ini bisa tersalurkan semua kepada masyarakat,” ujar bupati.

Heriyus menambahkan, kegiatan pasar murah yang di gelar Pemerintah Daerah ini untuk menjaga stabilitas harga dan membantu masyarakat, terutama mereka yang terdampak kenaikan harga bahan pokok di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu.

“Dengan adanya pasar ini masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Selamat menjalankan ibadah puasa, sebentar lagi kita merayakan Hari Raya Idulfitri,” kata orang nomor satu di Murung Raya ini. (asd/kb).

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Pemerintah daerah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Barito Kuala melaksanakanan rapat Koordinasi Tim Terpadu (Timdu) Penanganan Konflik Sosial Kab. Barito Kuala yang bertemakan “Kesiapan menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1446 H” di Aula Bahalap, Selasa (25/3/2025).

Jelang hadapi hari besar keagamaan Timdu Penanganan Konflik Sosial Batola turut gali informasi adanya pemicu gejala konflik sosial yang berkaitan dengan peningkatan harga pangan di masyarakat. Rapat itupun dihadiri oleh sejumlah dinas terkait.

Kepala Kesbangpol Suyud Sugiono, sampaikan rapat tersebut sebagai antisipasi terkait gejala-gejala kenaikan harga bahan pokok yang akan apakah berpengaruh terhadap kegiatan sosial di masyarakat.

“Alhamdulillah, stok ketersediaan pangan sampai dengan hari Idul Fitri untuk di Kabupaten Baritokuala relatif masih aman. Kemudian terkait dengan distribusinya pun dari Dinas Perhubungan senantiasa memonitor terhadap pergerakan pangan yang berasal dari luar daerah Kab. Barito Kuala serta tetap memantau pasca kegiatan idul fitri, karena pangan ini akan sangat berdampak dan bisa menimbulkan gejolak sosial,” jelas Suyud.

Ia juga menambahkan, seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang melakukan monitoring ke pasar-pasar kemudian dari dinas ketahanan pangan dan perikanan menyangkut ketersediaan pangan dan kekuatan pangan kita yang ada di Barito Kuala.

“Kami juga tetap menghimbau kepada masyarakat Kab. Barito Kuala untuk mengkonsumsi makanan secukupnya dan tidak berlebihan. Kemudian juga berkaitan dengan ketentraman, ketertiban saat meninggalkan rumah atau mudik agar tetap memperhatikan keadaan rumah seperti ingat mematikan kompor, kelistrikan, dan air. Itu yang perlu digaris bawahi agar kita meninggalkan rumah kita dalam keadaan aman, bisa kembali lagi dengan kondisi yang aman juga. Ini himbuan kita menghindari konflik-konflik yang ada di masyarakat,” pungkas Kepala Kesbangpol. (adv/kb).

MARABAHAN, onlinekoranbarito.com – Workshop Perumusan Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian (BINWASDAL) Perizinan yang dilaksanakan selama dua hari 24-25 Maret 2025 di ruang rapat Sekda BINWASDAL berkaitan dengan Perizinan dalam bidang kesejahteraan sosial, mental/agama/kerohanian, kejasmanian, pendidikan, dan kebudayaan. Workhop ini merupakan tindaklanjut dari rapat perumusan draf Keputusan Bupati Barito Kuala tentang BINWASDAL Perizinan beberapa waktu yang lalu

Workshop dipimpin oleh Sekretaris daerah, dengan peserta Satgas Pelayanan Publik (Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asisten Bidang Ekonomi, Asisten Administrasi Umum, Kabag Organisasi), SKPD terkait Dinas PMTSP, Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Porabudpar, Dinas Perhubungan, dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Kominfo, BPPRD, BPKAD, SATPOLPP, dan Camat

Salah satu dasar pelaksanaan BINWASDAL maraknya PUB dimasyarakat biasa dikenal dengan pengumpulan sumbangan. Pembagian surat-surat sumbangan palsu sangat meresahkan masyarakat yang sedang banyak dibicarakan oleh kalangan masyarakat terang Hery Sasmita Kepala Dinas Kominfo pada kesempatan tersebut. Untuk itu Dinas Kominfo akan segera menindak lanjutinya melalui penyebarluasan informasi hingga ke masyarakat.

Worshop ini menyepakati rumusan Konsep BINWASDAL terdiri dari izin Reklame, Izin Usaha Salon Kecantikan, Izin Usaha Rekreasi dan Hiburan, Izin Pemgumpulan Sumbangan Uang/Barang, Izin Mengumpulkan Dana/Sumbangan, Izin Apotek Izin Praktek Bidan, Izin Praktek Perawat, Izin Kursus dan Izin Pendirian PAUD. (adv/kb).